Ch. 07

17.6K 3.6K 162
                                    

Namanya Nakamoto Yuta. Seorang pembalap jalanan yang kurang lebih sudah 4 tahun merintis karir didunia otomotif.

Sekali lagi untuk seorang Nakamoto Yuta, dia bukan hanya seorang pembalap jalanan biasa.

Malam ini, geng balap milik Yuta mengadakan balapan seperti biasanya dengan geng balap lain.

"Menurut lo dia dateng?" Tanya seorang anggota geng Yuta.

Yuta sekedar melirik anggotanya lalu mengangkat kedua bahunya. Tak lama, sekumpulan geng bermotor yang mendekati geng Yuta.

"Oke, lo pilih yang mana?" Tanya Yuta pada Yuki, adik yang sekaligus partner gengnya.

"Dia," Yuki menunjuk salah satu anggota geng dengan dagunya. "Dia yang bully gue kemaren."

"Sebagai abang yang baik, lo mau bantu gue kan bang?" Tanya Yuki. Mau tidak mau Yuta mengangguk.

"Oke, kita lawan siapa disini?" Tanya Shinji sang leader geng musuh Yuta.

"Kayanya dia cocok kalo lawan gue." Yuta menunjuk seseorang yang tadi dipilih Yuki.

"Oke." Shinji memberikan sebuah kunci motor sport kepada teman satu gengnya.

Tidak perlu menunggu lama, battle sudah dimulai. Yuta memulai start dengan kecepatan tinggi.

Tetapi musuh Yuta, Yamazaki Arai terlihat lebih mendahului Yuta.

"Ck, bangsat." Gumam Yuta kecil. Dan ia pun ikut mempercepat laju gas motornya.

Detik-detik menuju finish pun terjadi. Sekarang posisi motor Yuta dan Arai terlihat saling berdekatan.

Dua-duanya sama-sama saling adu kecepatan. Sampai akhirnya Yuta teringat akan rencananya.

Dia sedikit memincingkan mata ke arah Arai. Lalu dengan cekatan, ia menyenggol motor Arai dengan kaki kirinya.

Tidak perlu menunggu lama, Arai kehilangan keseimbangan dan terjatuh. Kepalanya langsung membentur aspal dan tubuhnya terpental beberapa meter dari motornya.

Yuta pun masuk finish dengan senyum miring. "Makasih bang," Ucap Yuki sesaat setelah Yuta melepas helmnya yang dibalas anggukan dari Yuta.

"Maksud lo apa sampe bikin Arai jatuh gitu?!" Shinji menarik kaos Yuta.

"Gaada maksud apapun." Yuta kembali mengeluarkan smirk andalannya.

Bughhhh...

Satu pukulan tepat mengarah ke pipi Yuta, seketika Yuta terjatuh.

"Sorry Yut, but i must to do this." Shinji berdiri, tak lama kemudian beberapa mobil polisi dan sebuah mobil ambulance menghampiri mereka.

"Nakamoto Yuta, anda kami tahan."
































Tbc ah-___- habis ini Jaehyun kalo ga Jeno-Jaemin. Milih yang mana?

criminals, nct [✓]Where stories live. Discover now