LOVE : MYSELF [SELESAI]

18

Stay with Me

...

Pagi ini aku yang masih merebahkan badan dan menatap langit-langit kamar, hal yang selalu aku lakukan setelah bangun tidur. Pintu kamar diketuk kemudian terbuka, memperlihatkan Kak Gerald tengah berdiri disana.

Aku mengubah posisi menjadi duduk dan menatap Kak Gerald.

"Kenapa Kak?"

"Itu Jaemin udah ada di depan."

Keningku berkerut.

Lah, ngapain pagi-pagi kesini?

"Jaemin? Mau apa dia?"

"Katanya mau ajak jalan, Papa juga udah kasih izin tadi. Sekarang, mandi dulu sana."

Kak Gerald kembali menutup pintu. Aku terdiam lumayan lama, mencoba menerka kedatangan Jaemin kesini.

Aku menepuk kening pelan.

"Ya ampun, gue lupa!"

Aku bergegas turun dari kasur, berlari menyambar handuk dan masuk kedalam kamar mandi.

Tidak membutuhkan waktu yang lama aku sudah siap dengan kaos biru muda, celana jeans hitam dan sepatu putih. Tas kecil kesayanganku pun sudah tersampir di sebelah bahuku.

Aku membuka pintu kamar, sedikit kaget saat melihat Kak Gerald dan anaknya berdiri dibalik pintu.

"Astrid, Eunha ajak sekalian ya. Kakak harus ke rumah sakit sekarang, Mamanya juga lagi ada kerjaan." Kata Kak Gerald, dia menyerahkan Eunha.

"Eh, nggak ah. Papa kan masih ada."

"Papa kamu biar istirahat. Kakak berangkat. Eunha sama Kak Astrid dulu ya." Kata Kak Gerald, langsung diangguki oleh Eunha dengan polosnya.

"KAKAK!!"

Belum sempat protes lagi, Kak Gerald sudah melengos pergi meninggalkan kami berdua.

Aku menggerutu dalam hati.

Mau tak mau, aku harus bawa keponakan ku ini. Kalau tidak, ah aku tidak bisa membayangkannya.

Aku menggenggam tangan Eunha, membawanya untuk turun ke lantai bawah.

"Eunha jangan cengeng ya. Nanti Kakak beliin es krim deh, asal jangan nangis oke?"

"Oke."

Aku sudah berada di depan pintu utama, tanganku membuka pintu dan langsung saja di suguhi pemandangan Jaemin yang sudah siap dengan pakaian santainya.

Wajah Jaemin sedikit terkejut saat melihat Eunha berada disampingku.

"Aku ajak Eunha boleh ya." Tanyaku.

"Boleh, kok." Jawab Jaemin sambil tersenyum kepada Eunha.

"Hallo Kak Nana!" Ujar Eunha.

"Hallo Eunha! Kamu makin lucu aja deh. Bikin Kak Nana gemes sama kamu."
Kata Jaemin sambil mencubit pelan pipi Eunha.

Eunha hanya tertawa diperlakukan seperti itu oleh Jaemin.