myBoyfriend [COMPLETED]

part27

Alhamdullilah updt lagi😍, udah cpt blm nih. Udahlahya,😂😂 semoga kalian suka dengan part ini, maafkan bila bayak typo dan kata yg gk masuk akal, trus kalau absurd ya udh lah ya

Happy reading!😍😍😍😘
.....................................................................

Siang ini pukul 14.30 aldo, meijar, julian, dan boby baru saja mengganti pakaian seragam sekolah mereka menjadi baju futsal TRISAKTI. Aldo sudah membuat keputusan bulat, tepat hari selasa siang ini aldo akan melepaskan jabatannya sebagai kapten futsal.

Aldo paham betul beberapa bulan ini kinerja serta tanggung jawabnya dalam futsal tidak berjalan dengan semestinya dalam tiga bulan terakhir ini aldo full tak pernah latihan futsal, bahkan turnamen bulan kemarin aldo tidak ikut serta, sebagai gantinya aldo digantikan oleh Riko kakak kelas aldo.

Bukan temannya tak mengingatkan semua organisasi yang aldo pegang selalu mendapatkan arahan dari teman temannya apalagi julian. Selain wakil dalam organisasi osis, julian juga mempunyai peran penting dalam futsal. Julian merupakan kaki tangan aldo, tunggu jika julian kaki tangan aldo mengapa bukan julian yang menggantikan posisi aldo mengapa harus riko? Pak deni sudah menawarkan kesempatan itu pada julian, namun ditolaknya dengan secara halus dan akhirnya riko harus ambil alih dalam turnamen futsal kemarin

"gw degdegan" cemas aldo, matanya menatap lurus kedepan, menatap kosong lapangan Trisakti

"yang bener lo, kita lagi gk mau nembak cewek. Kenapa lo jadi lembek gini" bingun meijar

Satu geplakan mengenai kepala meijar oleh aldo, melampiaskan semua rasa yang ada didiri aldo

"sakit bego!" sungut meijar, dia menendang asal betis aldo

"diem! Ramek banget lo!" sentak aldo, satu tangannya bermain menempleng kepala meijar,

"pada ribut lo pada, akur napa woy!"

"tau si meijar gw degdegan dikatain lembek, mati aja lo kawan gk guna!" sindir aldo nada bicaranya berubah jadi sensi, dalam situasi geting meijar masih bisa bertingkah seadanya

"nyantai kalik bos"

"udah, lo pada gk usah ribet, gw yakin pak deni gk akan marah sama lo, dan akan paham dengan keputusan yang lo buat" yakin julian

"gigi nenek lo ompong dua! Setelah tiga bulan gw gk masuk dan selalu menghindar lo bilang pak deni gk akan marah, ajaib mas!"

"percaya sama gw, udah tenang aja" kalem julian

Setelah perkataan julian tadi, mereka berempat kompak berhenti, disini dilapangan Trisakti hanya ada mereka dan beberapa anak futsal lainnya

"woy kak, mana aja gk pernah masuk lo" itu suara gale adik kelas aldo

"lahiran gw" jawabnya asal

Gale dan beberapa anak lainnya termasuk riko yang menyimak dari tadi tertawa atas jawaban aldo, selalu seperti itu. Aldo dengan jawaban asalnya

"lama lo gk masuk, futsal sepi kagak ada kapten" riko angkat bicara, dia menepuk pelan pundak aldo

Aldo hanya tersenyum tipis menanggapi ucapan riko

"lo pada kagak ada yang kangen gw apa?" meijar bertanya dengan suara lantang. Kedatangan mereka memang menjadi pusat perhatian, tapi hanya berlaku pada seorang novaldo

"ngapain kangen, saban hari latihan gk latihan kita liat lo muluk, mual jadinya" canda gale, dia mengangkat jari telunjuk dan jari tengah sehingga membentuk hurif V tanda perdamain

"asem lo le" decaknya sebal

"o iya pak deni mana? Masuk kan hari ini?" tanya aldo kepada anggota futsal