Chapter 5

2.8K 208 2
                                    

Typo bertebaran dimana-mana harap di maklumi😊

Happy reading👇😊
.
.
.


Terlihat disebuah ruangan bernuansa abu-abu putih itu seorang lelaki tengah bergelut dengan setumpuk kertas yang entah apa itu isinya.

Sambil sesekali lelaki itu membaca kemudian menandatanganinya.

Tiba-tiba kegiatan si pria terhenti karena kedatangan seseorang.

"Maaf uchiha-sama mengganggu anda!"
Ucap kakashi sambil menunduk.

"Hn"
Jawab sasuke sambil kembali fokus pada berkas-berkasnya.

"Ini berkas yang anda minta"
Ucap kakashi sambil menyodorkan sebuah map berwarna creem pada sasuke.

Melihat itu sasuke langsung meraih map itu dan perlahan mengambil kertas yang ada didalamnya.

"Kerja bagus! Kau boleh pergi!"
Ucap sasuke saat ia melihat kertas itu sambil tersenyum menyeringai.

"Ha'i!"
Ucap kakashi kemudian keluar dari ruangan itu.

"Segera ke kantorku sekarang!"
Ucap sasuke pada seseorang yang sedang ia telefon.

'Mendokussai,,, iya"
Ucap orang diseberang malas.

'permainan baru saja dimulai bersiaplah'
Batin sasuke sambil tersenyum setan.

Yah! Sudah seminggu sasuke keluar dari rumah sakit dan ia sudah bisa memulai aktivitas kembali seperti biasa.
.
.
.

"Sakura-chan sekarang ceritakan semuanya!"
Desak hinata pada sakura.

"Iya-iya akan aku ceritakan!"
Ucap sakura

"Hinata-chan sabar sedikit kenapa?!"
Omel ino melihat hinata yang sedari tadi mendesak sakura untuk bercerita.

Sekarang tiga orang wanita itu tengah berada disebuah restoran dekat rumah sakit tempat sakura bekerja.

"Jadi bagini...."
Mulailah sakura bercerita.
.
.
.
Setelah sakura selesai menceritakan semuanya hinata langsung menatap sakura dengan tatapan tak percaya.

"Apakah masih sakit?"
Pertanyaan itu langsung keluar dari mulut hinata saat mengetahui fakta tentang asmara sakura.

"Apanya yang sakit?"
Tanya sakura bingung.

"Ini!"
Sambil menunjuk kearah hati sakura

"Ahahaha kau itu yah hina-chan! Tentu saja tidak!"
Kekeh sakura.

"Haish kau terlalu pandai menutupinya jidat!"
Omel ino saat melihat sakura hanya terkekeh menanggapi pertanyaan hinata


"Iya saku-chan, itu sangat menyakitkan"
Timpal hinata lagi

"Hei kalian terlalu berlebihan menanggapinya! Aku baik"

"Percyalah"
Ucap sakura meyakinkan keduanya.

Hinata tampak tersenyum kecut saat melihat sakura berusaha untuk meyakinkan mereka.

'Kau tidak baik sakura! Tidak sama sekali'
Batin hinata.

My Beautiful Doctor [On Going]Where stories live. Discover now