His Lover (Mafia Series)

Part 16.3 - The Truth

" Lalu?" Chilla bertanya saat Dalton terdiam dan tidak melanjutkan ceritanya.

" Setelah hari itu, Pria bernama Kenzo De Ricci itu yang merupakan saudara kembar Enzo sangat terobsesi padamu. Ia mengintai hampir setiap hari ditempat kerjamu dan selalu mencari kesempatan untuk mendekatimu tapi selalu gagal karena aku dan anak buahku selalu menjagamu"

" Aku tidak tahu pasti apa yang telah ia rencanakan karena itu aku tidak langsung melabraknya. Lalu suatu hari aku kecolongan. Saat aku sedang sibuk mengurus salah satu markasku yang diserang orang – orang tidak dikenal. Kamu menghilang."

" Aku kalang kabut mencarimu dan langsung memerintah orang untuk mencarimu bahkan keujung dunia pun dan hasilnya aku dapat dalam kurun waktu dua jam."

" Apa kau benar – benar ingin aku melanjutkannya?" Dalton memotong ceritanya dan menatap kedalam manik mata biru Chilla sedangkan gadis itu hanya mengangguk meminta Dalton untuk melanjutkan ceritanya.

" Kamu dibawa kesebuah rumah kosong dibawah kaki gunung. Aku mengejar kalian. Tapi sepertinya aku sedikit terlambat."

" Terlambat? Maksudmu.. aku..." Tatapan Chilla berubah kosong. Ia menduga – duga maksud dari kata terlambat itu. Apa ia telah diperkosa oleh pria bernama Kenzo itu? Atau dia..

" Tidak.. Itu tidak seperti yang kau pikirkan. Yang kau pikirkan tidak sepenuhnya benar." Dalton mencegah Chilla yang mulai berpikiran tidak – tidak.

" Jadi?" Chilla mengerutkan keningnya.

" Saat aku tiba.. keadaanmu sangat kacau dan berantakan Chilla. Kau sangat trauma dengan kejadian yang menimpamu. Bahkan akupun terkejut melihatnya. Kau memegang sebuah pistol ditanganmu dengan pakaian compang – camping diatas matras dan ..." Dalton menghela napas berat.

" dan apa?" Tanya Chilla.

" Kenzo sudah tidak bernyawa."

" Aku yang membunuhnya." Ujar Chilla dengan wajah tidak terbaca.

" Iya, tapi dia memang pantas mendapatkannya. Melalui tanganmu atau pun aku. Dia tetap akan mati karena berani mengusik milikku." Dalton menggenggam tangan Chilla dan mengelusnya pelan bermaksud untuk menenangkannya.

" Lalu, apa yang terjadi setelahnya?"

" Well. Kabar kematian Kenzo menyebar dengan cepat. Semua keluarga meminta untuk mengadili kamu, Chilla. Karena orang yang kau bunuh itu merupakan orang penting."

" Aku sudah mencoba untuk mencegahnya tapi situasi saat itu sangatlah panas terlebih kondisimu sangat tidak memungkinkan. Kamu trauma dan selalu terlihat ketakutan melihat pria – pria asing yang tidak kau kenal."

" Karena itu..." Dalton kembali terdiam

" apa?" Tanya Chilla

" Aku membawamu ke psikiater."

" Aku mengancam psikiater itu untuk menghapus ingatanmu dengan begitu rasa traumamu akan hilang lalu menanamkan ingatan baru. Aku juga menyembunyikanmu disebuah rumah di pinggiran kota dengan Albert dan Betty sebagai penjaga mu."

"Maafkan aku sayang. Aku tidak berani menemuimu secara langsung karena aku takut kau akan terlibat kedalam masalah lagi."

Potongan – potongan mimpi itu sekarang menyatu. Semua itu bukan hanya mimpi belaka. Ternyata itu adalah alur kehidupannya. Ia lah gadis yang terikat itu. Dalton meminta dokter untuk menyabotase ingatannya dengan meletakkan memori palsu lalu Dalton menyembunyikannya di tepi kota Italia. Ternyata itu penyebab ia tidak bisa mengingat masa lalunya dengan baik. Tapi entah kenapa ia merasa kepingan memori itu belum lengkap. Seperti masih ada yang hilang.