8. I Remember

30 8 25
                                    

"Kayanya lo makin hari makin deket sama Chandra Le?"

"Engga , biasa aja . Lebih deket gue ke lo kok"

"Dih ngeles ,jujur aja juga gak papa kali Le . Gue setuju kok kalo lo sama Chandra" Lea menyunggingkan senyumnya , beberapa hari ini dia selalu berfikir tentang Chandra . Lelaki itu berhasil mencuri perhatiannya .

"Fans nya banyak , serem . Apalagi yang kaya Rena . Duhh ampuun" Lea menggelengkan kepalanya . Dia benar-benar tidak menyukai Rena dan dia tidak ingin berurusan dengan  Rena lagi .

"Gue juga pinginnya jadi cowo yang biasa aja , tapi ya liat sendiri kan kalo yang ngefans sama gue banyak ?" Entah sejak kapan Chandra mendengar apa yang dibicarakan Lea dan Bintang . Tiba-tiba saja dia menyahut percakapan mereka .

Lea menoleh kebelakang dan menemukan Chandra yang duduk di bangku belakang nya secara tiba-tiba .

"Bangga punya banyak fans ?" Tanya Lea

"Lebih bangga kalo punya lo" Chandra tersenyum licik sambil mengedipkan matanya .

"Aduhh aduhh" Bintang terpesona juga tertawa sekaligus melihat yang dilakukan Chandra pada Lea . Untung saja kelas sedang sepi jadi tidak ada yang merasa terganggu dengan suara nyaring Bintang .

"Lo gak tanya kenapa gue ada disini ?" Chandra melanjutkan pertanyaannya . Dia melihat dengan jelas kalau Lea di depannya sedang salah tingkah .

"Emang mau ngapain ?"

"Ngajakin lo makan , yuk" Chandra beranjak .

"Tapi gue mau makan sama Bintang"

"Lo gak bosen makan sama dia mulu ? Lea diam mendengar pertanyaan Chandra . Apa ini pertanyaan yang harus dijawab ? Mana mungkin dia bosan dengan orang yang selalu ada untuknya . Lea mengerutkan kening .

"Lo tadi dicariin Beni" ujar Chandra sambil melihat Bintang .

"Alah ngomong aja lo mau ngusir gue , gak usah alasan kalo gue dicariin Beni segala deh"

"Ya emang gue mau ngusir lo sih , tapi lo emang beneran dicariin Beni kok" nada bicara Chandra memang santai namun entah kenapa terasa begitu mengesalkan.

***

"Lo mau macarin Lea Chan ?" Beni mengajukan pertanyaan pada Chandra yang sedang sibuk memainkan gitar nya .

Chandra mengangguk sambil terus memainkan gitar .

"Kenapa ?"

"Apanya kenapa ?" Chandra menaruh gitar dan bersandar di ranjangnya .

"Kenapa harus dia ? Cewe cantik lain kan banyak Chan"

"Cantik banyak , tapi yang kaya dia susah ditemuinnya. Dia beda sama cewe-cewe kebanyakan . Apalagi cewe-cewe di sekolah" Beni melihat raut wajah Chandra seperti membayangkan sesuatu .

"Emang lo pernah nemuin orang yang kaya Lea ?"

"Pernah"

"Terus ? Sekarang dia dimana"

"Dia udah pergi" jawaban Chandra membuat Beni terdiam . Dia merasakan keanehan saat Chandra mengatakan 'pergi' .

***

Lea sedang mengerjakan PR dikamarnya bersama Bintang . Mereka begitu konsentrasi sampai sebuah ketukan pintu terdengar .

"Le ada yang nyariin lo dibawah" ucap teman Lea satu kelas yang kamarnya bersebrangan .

"Siapa Le ?" Tanya Bintang setelah pintu kembali tertutup

"Gak tau , gue gak ada janji juga"

"Alah paling juga Chandra lagi "

How To (For)Get Youحيث تعيش القصص. اكتشف الآن