ikon story [junhyeong focus//ikon] end.

(8) kencan with junaedi!? No! [1]

Line

Junhoe
Yoyo

Yunhyeong
Mau apa lagi?

Junhoe
Jutek amat sih yo

Yunhyeong
Heh!
Gue lebih tua dari lo ya
Sopan dong
Panggil gue abang

Junhoe
Pls ya yo
Kita bukan upin ipin
Jadi gaada yang perlu dipanggil abang
Kita juga sekelas
Lagipula kelakuan kayak anak" sok mau dipanggil abang
Gak cocok

Yunhyeong
Apa sih junaedi!

Junhoe
Yo, temenin gue jalan" dong

Yunhyeong
Ogah

Junhoe
Kok neng tega sama abang sich?😢

Yunhyeong
Jijik tau gak!

Junhoe
Temenin ya?

Yunhyeong
Gak mau.
Gue ada kencan sama dedek canu

Junhoe
Aelah sekali" jangan kencan sama adek"
Sama gue nih, lebih mantap

Yunhyeong
Mantap gigi lo bangsul!

Junhoe
Ayolah yo temenin gue
Males banget ntar gue jadi nyamuk

Yunhyeong
Nyamuk? Ga cocok amat
Lo itu kan kadal

Junhoe
Njir
Untung sayang

Yunhyeong
Hah? Maksudnya sayang?

Junhoe
Gaada maksud apa" kok sayangku😚

Yunhyeong
Anju nais!

Junhoe
Hehe
Ya ya? Temenin gue
Siap" sekarang
Setengah jam lgi gue jemput

Yunhyeong
Siapa yang mau nemenin lo!
Gue kaga mau
Jangan jemput
Anjir
P
P
P
Junaedi gue ga mau prgi sama lo ya!

🔻🔺🔻🔺🔺🔻🔺🔻

Yunhyeong mengacak rambut hitamnya dengan geram.

Ia kesal, sangat kesal pada junhoe. Dengan seenak kepala bodohnya itu mengajak Yunhyeong.

"Ga mau pergi! Ga mau pergi!"teriaknya dengan keras, membuat Nyonya Song yang tadi sedang tiduran dikamarnya pun berlari memasuki kamar anak semata wayangnya itu.

"Astaga yuni, ada apa? Kenapa teriak-teriak?"tanya Nyonya Song.

"Bun yoyo ga mau pergi sama junaedi"rengeknya sambil berlari kecil memeluk Nyonya Song yang masih berdiri di dekat pintu.

Nyonya Song hanya mengerutkan dahinya. Bingung dengan kelakuan anaknya yang walaupun sudah besar tetapi bertingkah seperti anak-anak.

"Memangnya kenapa yuni ga mau pergi sama junhoe?" Nyonya Song mengusap punggung Yunhyeong dengan pelan, memberi ketenangan pada anaknya yang sudah tersedu-sedu. (Lebay amat yo😑)

"Junaedi kan mesum, ntar yoyo di grepe-grepe lagi sama dia"

Nyonya Song terkekeh pelan, ia sangat hafal dengan kebiasaan Junhoe yang suka menyentuh Yunhyeong. Ia tidak mempermasalahkan perihal tersebut, karna bagaimanapun ia menyukai kejahilan Junhoe pada Yunhyeong.

Yunhyeong melepaskan pelukannya. Dan seketika Nyonya Song melayangkan tangannya untuk menghapus jejak air mata di wajah sang anak.

"Bun, nanti kalau junaedi datang bilang aja yoyo gak ada dirumah ya"

Yunhyeong menatap bundanya itu dengan tatapan memohon.

"Jangan gitu dong sayang. Kasihan junhoe sudah jauh-jauh datang untuk jemput kamu kan"ujar Nyonya Song lagi.

Yunhyeong mencibikkan bibir tipisnya. "Tapi kan yoyo gak ada nyuruh dia buat kesini bun" Yunhyeong menghentakkan kakinya.

Nyonya Song mencubit gemas pipi anaknya itu. "Pokoknya gak boleh gitu, ayo siap-siap dulu kasian kalau junhoe menunggu lama"

Nyonya Song mendorong Yunhyeong untuk memasuki kamar mandi.

"Bundaa gak maauu! Yoyo gak mau pergi sama junaedi"teriaknya dengan kekanakkan.

Tapi apa mau dikata? The power of emak-emak! Bunda Yunhyeong yang biasanya lemah lembut itu bisa menghalau/? anaknya untuk masuk ke kamar mandi.

Setelah Yunhyeong masuk, Nyonya Song langsung mengunci pintu kamar mandi tersebut dari luar.

"Bundaaaaaaa buka pintunya!" Yunhyeong berteriak sembari menggedor-gedor pintu.

"Gak bakal bunda bukain sebelum kamu mandi dulu"jawab Nyonya Song setengah berteriak.

"Yoyo gak mau mandi!"

"Yaudah kalau gitu bunda masuk terus mandiin kamu mau?"

"Enggaaakk!! Ishh bunda mesum"

Nyonya Song tertawa mendengar perkataan sang anak.

"Yaudah mandi ya sayang, biar bunda siapin baju yang cocok untuk kamu pergi sama junhoe"

"...."

Tak ada jawaban. Tapi Nyonya Song mendengar gemericik air dari dalam. Berarti Yunhyeong sudah memulai ritual mandinya. Dan Nyonya Song pun tersenyum puas.

Aha! Saatnya kita pilihkan baju untuk Song Yunhyeong jalan bersama Go Junhoe nanti. Kkk~ Nyonya Song suka saat-saat seperti ini.

🔺🔻🔺🔻🔺🔻🔺🔻🔺

Tbc