Lo Siento

4.3K 521 38
                                    

Lo Siento (Spanish) : I'm sorry

Lagu Pendukung >> Shin Young Jae - Lean me

Itu bukan tentang mereka, atau masa lalu. Tapi ini tentang kita, di mana kita merangkai cinta dari nol. - (Un) Perfect Wife 2018

[]


Hujan turun cukup deras. Terdengar gemuruh dan kilat yang memantulkan cahaya. Rongie pun bersembunyi di balik lemari, dia begitu ketakutan dengan suara gemuruh.

"Tuan, kenapa anda baru pulang? Dan semalam-"

"Dia sudah menceritakan semuanya padamu? Jika sudah, itu benar."

Kak Jiu tidak menyangka kalau kejadian semalam itu nyata bukan gurauan Eunha. Jungkook mengambil air mineral dingin di kulkas dan meneguknya kasar. Sudah pukul 8 pas, tapi Eunha belum keluar dari kamar tidur dan membuat Kak Jiu khawatir.

"Nona masih ada di kamar, apa-"

"Aku akan membangunkannya, kau bisa mandikan Rongie? Dia sedikit bau," ucap Jungkook.

"Pakaian anda basah, anda harus segera berganti pakaian. Semalam anda ke mana?"

Jungkook menarik napas pelan, "Aku menyelesaikan masalah ini dengan orang tuaku, makanya aku tidak pulang."

Jungkook masuk ke kamar dan terlihat Eunha masih berada di bawah selimut. Jungkook duduk di sudut tempat tidur sembari melihat wajah Eunha, sang istri masih terlelap. Matanya terlihat bengkak, Jungkook tahu kalau sang istri menangis parah.

Setelah mengantar Eunha pulang, Taehyung kembali ke hotel dan melihat April sedang mengobrol dengan Jungkook.

"Kau harus menyelesaikan masalah ini. Eunha menangis parah, kau sebagai suami harus bertanggung jawab," ucap Taehyung tiba-tiba. Jungkook mengangguk, tatapan mata April seperti berkata 'Jungkook akan membencimu', tapi apa yang April pikirkan salah.

"Aku harus menyelesaikan masalah ini dengan orang tuaku, permisi."

Tangan April berhasil ditahan oleh Taehyung. Tentunya April memilih diam, karena dia takut jika Taehyung bertindak lebih kasar.

Eunha sedikit bergerak, dia tidak sadar jika ada sang suami di dekatnya. Jungkook berdiri lalu duduk lebih dekat dengan Eunha.

"Hei, ayo bangun-"

"Keluar dari kamar!" Perkataan Eunha terdengar sedikit kasar. Jungkook paham jika Eunha merasa sakit hati. Dirinya berusaha meminta maaf pada Eunha, tapi sepertinya akan sulit, entahlah.

Jungkook berusaha menarik selimut tebal tersebut, tapi Eunha menarik kuat.

"Tidak, kau keluar dari kamar. Aku tak mau mendengar suaramu! Keluar dari kamar!"

Eunha menendang-nendang kakinya, Jungkook merangkak naik ke atas tubuh sang istri.

"Ap-Apa yang mau la-lakukan?"

Kedua tangan Eunha ditahan oleh Jungkook, Eunha menelan ludahnya.

"Begini kau bisa diam," omel Jungkook. Kak Jiu menutup pintu dengan pelan, dan tidak mau mengacaukan suasana.

"Aku minta maaf, semalam itu aku tidak tahu kalau akan terjadi hal yang membuatmu kecewa dan sakit hati."

Jungkook menyentuh pipi kanan Eunha, melihat kedua mata Eunha yang bengkak.

"Kau menangis parah, 'kan? Aku menyesal mengenai kejadian semalam, aku benar-benar menyesal dan kecewa, sayang."

Eunha mengepalkan tangannya saat mendengar satu kata yang membuat perasaannya bergetar.

[Terbit Novel] (Un) Perfect Wife 2018 Where stories live. Discover now