Prolog

6.3K 200 3
                                    

(Diva unpub)

Murid SMA Harapan Bangsa sudah mulai berhamburan keluar gerbang. Begitu juga dengan seorang gadis kelas 12 yang rambutnya tergerai. Dia melewati beberapa Koridor, memasuki mobil hitam milik kekasihnya diluar gerbang. Lelaki dengan jaket jeans yang berbeda 1 tahun dengan gadis itu.

"Kok diem? Ayo jalan..." pinta Gadis itu menatap Kekasihnya.

Arkan menatap sekilas Rana, lalu melepas seat beals nya dan mendekat ke arah Rana. Sontak, Rana gemetar melihat pacarnya mendekat. Pikirannya sudah terbang kemana-mana. Dia memejamkan matanya sebentar lalu membuka kembali. Bukannya sadar, Rana malah tambah kaget saat melihat pipi Akan di hadapan nya. Ah, kira Rana, Arkan akan menciumnya.

"Ngapain merem?" tanya Arkan yang ternyata memasangkan Seat Beals untuk Rana.

Itu membuat Rana salah tingkah. Malu yang mewakili Rana saat ini.

"Kebiasaan..."

Kalau bukan pacar, lo udah gue bunuh Ar!

Gas di tancap oleh Arkan, tanpa basa-basi.

Inilah yang bikin Rana harus bersabar selama 2 tahun. Arkan adalah salah satu alasan Rana harus menjadi penyabar yang baik. Dari sifat dan perkataan. Sifat Arkan dingin gak ada romantisnya dan Perkataan Arkan kadang suka ceplos gak mengerti apa perasaan.

Rana juga harus bagaimana? Ia terlalu sayang untuk meninggalkan Arkan yang dulu hanya Kakak kelasnya.

Kini Arkan sudah menjadi anak kuliahan. Sibuk. Kalau waktu luang gak mau jalan, kerjaannya Baca buku.

Bagi Arkan juga Rana adalah cewek kepala Batu. Disuruh jangan pulang naik Angkot ataupun Ojek online, tapi Rana masih tak bisa menuruti. Disuruh jangan main malam, Rana malah pergi ke Cafe bersama kedua temannya.

Tapi bagi Rana, Arkan adalah lelaki setia yang pantas diperjuangkan. Arkan lelaki Posesif yang Rana suka. Arkan mampu mengetahui keberadaan Rana. Arkan juga tidak pernah Terima jika mereka putus, itu sudah pernah terjadi saat dua bulan mereka berpacaran.

Dan Kini Rana sadar, Arkan protektif dan Posesif karena ada alasan, yaitu tidak ingin kehilangan Rana. Teman Arkan juga pernah bilang bahwa Rana adalah gadis pertama yang sukses menjadi Pacar pertama Arkan.

Rana juga bersyukur mempunyai Arkan. Arkan tak seburuk yang orang kata.

Intinya, Rana cinta Arkan.

My Ice BoyfriendDonde viven las historias. Descúbrelo ahora