part 15

2.3K 220 6
                                    

Malam ini keluarga ari berkumpul.
Mami, daddy, dan dirinya.

Perlu kalian ketahui, daddy ari adalah seorang mantan aktor korea yaitu lee min ho.
Kalian pasti tidak menyangka kan? Author juga😂

"Tadi mami ketemu mbak neta dad" ucap mami bunga, daddy lee menoleh

"Benarkah sayang? Apa dia bersama putri kita?" Mami menggeleng

"Tidak dad, tadi mami sempat menyapa dia dan mau menjelaskan semuanya, tapi mbak neta nggak mau, dia langsung menjauh" bunga meneteskan air mata, dengan segera lee menghapusnya

"Jangan menangis sayang. Kita coba lagi bicara, besok kita ke rumah mbak neta"

"Jangan dulu dad, jangan besok" sahut ari,
bunga dan lee menoleh dengan dahi berkerut, ari menggaruk kepalanya yang tak gatal

"Why?" Tanya lee min ho

"Waktunya belum pas dad" jawab ari sekenanya

"Why?" Tanya lee lagi

"Ya belum pas aja dad, pasti keluarga mama janet akan menghindar untuk beberapa hari karena melihat mami tadi, udah ah ari mau tidur
Bye... good night all" ucap ari kemudian berlari menuju kamarnya,
Lee menatap bunga

"Kita ikuti aja apa mau ari dad" lee mengangguk saja

"Kita harus sabar sayang. Everithing is fine" ucap lee, bunga mengangguk saja


***

(Namakamu) menekan bel rumah iqbaal sembari tersenyum membayangkan nanti apa yang terjadi.
(Namakamu) mengeratkan kembali sweeternya, malam menunjukkan pukul 19.00 dan ini sangatlah dingin.

Tak lama setelah menekan bel, seseorang membuka pintu

(Namakamu) membolakan matanya melihat seseorang yang membuka pintu

"Teh ody" ucapnya pelan, ody tersenyum

"Hay (namakamu), masuk yuk"

"Eum... teh kayaknya aku salah rumah deh.
Duh... rumah iqbaal yang mana ya" ody tersenyum

"Kamu nggak salah rumah kok. Ini rumah iqbaal, dan teteh kakaknya iqbaal" (namakamu) terbelalak kaget

"Ja jadi teteh,
Tetehnya iqbaal?" Ody mengangguk

"Yaudah yuk masuk, biar teteh panggilin iqbaal dulu" (namakamu) mengangguk saja

"Sebentar ya teteh panggilin iqbaal, kamu duduk dulu gih" (namakamu) mengangguk lalu duduk di sofa yang telah di sediakan.

(Namakamu) melihat foto yang terpajang di dinding ruang tamu, pandangannya tertarik dengan salah satu foto anak kecil berpipi gembil yang sedang tersenyum manis dengan ke dua giginya yang baru tumbuh

"Itu iqbaal waktu kecil? Lucu banget" gumamnya

"Ada apa malam-malam ke sini?" (Namakamu) terlonjak kaget, ia menoleh ke asal suara

"I... itu anu... itu... anu..."

"Apa?" Sentak iqbaal,

(namakamu) meruntuki kebodohannya yang entah kenapa gugup secara tiba-tiba

"Ngopi yuk" ucap (namakamu) reflek, iqbaal membelalakan matanya,

Iqbaal melihat jam tangannya sekilas, lalu menatap (namakamu) tajam. (Namakamu) nyengir

"Nggak" tolak iqbaal, (namakamu) menatap iqbaal dengam muka melas

"Ayo dong kita jalan-jalan pakai motor lo" ajak (namakamu) lagi

"Nggak" lagi-lagi iqbaal menolak

"Baal" ucap (namakamu) dengan nada manja, iqbaal hanya berdehem

"Hemm"

"Tatap gue dong" dengan malas iqbaal menatap (namakamu).

(Namakamu) mengelus pipi iqbaal dengan lembut, iqbaal tak menolaknya, ia malah menikmatinya sembari memejamkan mata

"Kamu adalah dilanku 2018"

TAK

Awww... (namakamu) mengelus kepalanya yang di jitak iqbaal,

(Namakamu) memelototkan matanya saat iqbaal berlalu meninggalkannya, ia menunduk

"Yah..." batinnya kecewa

"Ayo" (namakamu) mendongak, membolakan matanya tatkala iqbaal telah rapi dengan jaket jeansnya

"Kok bengong? Kalau nggak jadi yaudah" iqbaal hendak mencopot jaket jeansnya tapi di tahan oleh (namakamu)

"Hayuk dilan ku" (namakamu) mengedipkan sebelah matanya genit sementara iqbaal menatapnya jijik

Bersambung...

Maaf ya telat, soalnya harus fokus sama pts or penilaian tengah semester

Harus belajar belajar dan belajar😂😂

Aku kan rajin😅

ANNOYING❎idrWhere stories live. Discover now