Nyolong

4.8K 301 29
                                    

A/n dari Fath

For Your Information:

1. Work ini sudah dibukukan dan terbit di Redaksi Athena

2. Sudah habis masa PO dan sudah dijual

3. Versi Wattpad dan versi Novel sangat berbeda

4. Versi Wattpad terdapat banyak umpatan

5. Reborn hanya untuk memperbaiki tulisan,

6. Enjoy Reading!

Semenjak omongan Devan waktu itu, yang bilang kalau dia temen main PS nya Babang, mau gak mau gua jadi sedikit menghindarinya. Karena, gua ga mau kalau identitas sebagai adiknya Babang terbuka. Gua beneran ga suka aja kalau ada yang ngomongin, "eh lu tau sebenarnya Jeka punya adik disini.", gua ga mau punya image sebagai adik Jeka. Ga cowo ga cewe pokoknya gua ga mau sampai ada yang tahu kalo gua itu sodara nya Jeka.

Sekarang hari senin. Tapi masih dalam hari porseni. Karena itu sekolah masuk nya siang. Jam 8 baru masuk. Enak nya sekolah di DC itu kalo ada event masuk siang pulang nya juga siang. Hehehe enak kan. Masuk jam 8 pulang jam 1 siang. Hehehe gua paling seneng kayak gini.

Walau DC itu sekolah favorit di Ibu Kota, tapi para siswa nya itu, bisa dibilang ajaib. Termasuk babang gua. Suatu hari pernah gua tanya ke Babang, kalau ada acara sekolah masuk dan pulang jam berapa, gitu. Nah di jelasin kayak gini,

"Dek kamu kalau ada event di DC berangkat nya ga usah pagi-pagi ya."

"Lah napa emang?"

"Sepi dek, kamu mau disekolah sendirian?"

"Idih ya enggak lah. Jam 8:30 udah ada orang kan?"

"Hahaha ga."

"Cih gimana sih, terus rame jam berapa coba?"

"Jam 8:40 baru rame dek."

"Loh babang gimana sih, katanya masuk jam 8 tapi jam set 9 baru rame. Aneh banget."

"Lah ya itu, babang juga ga tau. Yang pasti jam 8 itu yang pada berangkat anak OSIS doang."

"Terusss kenapa gak di pengumuman nya di tulis 'untuk anggota pengurus OSIS diharapkan pukul 8 sudah sampai' gitu aja. Greget dah."

"Entahlah, emang yang bikin surat gua apa."

"Karepmu, ra urus!"

"Yowes."

Kurang lebih penjelasan aneh bin absurd nya seperti itu. Mungkin itu karena peraturan disini cukup ketat. Makanya, setiap ada acara sekolahan kelonggaran diberikan. Untuk masalah peraturan kapan-kapan gua cerita, karena sekarang perut gua laper, dan gua mencium bau yang enak.

Wow, bau nasi goreng. Gua memang suka nasi goreng. Apalagi buatan Bunda, enak banget dah sumpah. Tidak mau berlama-lama, akhirnya gua samperin Bunda yang ternyata, semua sudah siap di meja makan. Gua duduk disana, di sebelah Ayah. "Ayah habis ini anterin Fira ya."

"Lho kata Jeka kamu bisa masuk jam set 9, kok pagi banget."

"Mau nyolong," kata gua pelan.

"Nyolong apa kamu hah?"

"Nyolong wifi, Seventeen mau comeback, Ayah. Masa, aku ga download sih."

"Seventeen? Astaga adek kamu suka sama Seventeen? Seventeen yang lagu nya menemukanmu itu?" tanya Ayah dengan raut wajah yang setengah terkejut dan setengah serius. Ini kayaknya kalau gua jawab 'iya', Ayah langsung turn on deh.

10 IPS 2 [ ✓ ] Re-BornWhere stories live. Discover now