Prolog

859 130 214
                                    

"Ketika kamu berjumpa dengan orang yang tepat. Kau akan lupa kapan kamu jatuh cinta padanya."

___________________________

TIDAK MENERIMA BOOMVOTE! AKU HANYA INGIN KARYAKU DI HARGAI. OKE?

Seorang gadis Mengenakan rok mini ketat di atas dengkul dengan rambut yang diurai rapih nan panjang tidak luput juga kulitnya yang putih berumur sekitaran 17 Tahun ia turun dari mobil sedan yang berwarna hitam. Kemudian dirinya melangkahkan kaki dengan percaya diri masuk kedalam area sekolahan dan tadi sempat melambaikan tangan ke arah penjaga gerbang yang biasa disebut Satpam.

Ia mengarahkan pandangannya ke seluruh penjuru sekolah barunya itu. Kemudian dirinya bertemu dengan seorang wanita yang ia yakini seumuran dengannya ia ingin mengajak berkenalan dan menjadi teman.

Ia melambaikan tangannya ke arah wanita itu yang sedang berjalan menuju kelasnya, mungkin. Wanita itu melihat ada yang melambai ke arahnya.

Cewek itu menunjuk dirinya sendiri dan berkata. "Gue?" hanya mulut yang berbicara tapi tidak bersuara. Dia berusaha berjalan sambil mengangkat rok abu-abunya menghampiri Adara.

"Ada apa?" tanyanya tanpa berniat basa-basi.

"Bisa kasih tahu gue gak? Dimana letak ruang Tata usaha?" tanya Adara masih dengan tatapan terarahkan ke rok wanita yang berada dihadapannya.

Merasa tatapan Adara sangatlah tidak menyenangkan ke roknya, ia langsung melepaskan tangan dari rok.

Adara menahan senyumnya, melihat wanita yang sedang kesusahan berjalan itu dikarenakan rok yang sedikit panjang, dirinya hanya mengikuti dibelakang.

Ia berhenti di depan kaca besar dengan gantungan manis diatasnya. Tata Usaha.

"Gue boleh tahu nama lo gak?" tanya Adara membuat langkahan perempuan itu berhenti.

"Oh, iya boleh. Kenalin nama gue Mira Moureyza. Panggil aja Mira jangan Mouza." Ia menjulurkan tangannya sambil tersenyum.

"Kalau nama gue Adara," jawab Adara membalas uluran tangan Mira.

"Adara doang?"

Ia menggeleng dan memberikan nama lengkapnya. "Adara Bellvania Mysha. Biasa dipanggil Dara."

"Oh oke."

"Kita bisa berteman?" tanya Adara dan langsung diangguki antusias Mira.

"Yaudah gue pergi dulu ya," ucapnya seraya pergi.

"Permisi," ujar Adara dan tidak lama munculah wanita cantik yang berumur lebih tua darinya. Adara tersenyum lebar.

"Iya, ada yang bisa saya bantu?" tanyanya setelah menaati gadis cantik didepannya itu.

"Saya murid baru, Bu. Dimana ya kelas saya?" Adara membungkukkan tubuhnya supaya bisa menggapai lubang yang berada di bagian perutnya itu.

"Oh. Adara yang pindahan dari sekolah Malaysia kan?" tanyanya kembali.

Adara mengangguk dan penjaga Ruang tata usaha segera memberitahu kelasnya. "Kamu kelas XI IPA-E ya. Letaknya di koridor satu, dekat ruang UKS. Mau saya antar?"

Girl TeaserTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang