CHAPTER 8 : GOT YOU !

2.4K 266 2
                                    

Ayumi membuka matanya perlahan, ia merasa berada di tempat yang familiar

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Ayumi membuka matanya perlahan, ia merasa berada di tempat yang familiar..

"Ini.. Kamarku?" ia bangun perlahan dari tempat tidurnya.

Kepalanya masih terasa pusing. Ayumi mencoba mengingat-ingat apa yang terjadi dengannya.

"Rita.. Siapa sih dia sebenarnya? Kenapa dia menembakku dengan bius begitu?" Ayumi memegang pundaknya yang masih terasa sakit akibat sengatan bius itu.

Ayumi berjalan perlahan keluar dari kamarnya.

Namun, tidak ada siapapun...

"Apa yang kulakukan tadi..?" kata Ayumi berusaha mengingat apa yang terjadi sebelumnya.

Drrt.. Drrtt..

Handphonenya berbunyi, Ulfah yang menelfonnya.

"Halo?" jawab Ayumi

"Oh, Ayumi. Udah sadar?" tanya Ulfah

"Yah, barusan.. Kenapa aku ada di rumah? Apa yang terjadi?" kata Ayumi sambil berjalan menuju dapur

"Tadi aku, Restiana dan Septian menemukanmu tak sadarkan diri didepan rumah Arkan. Apa yang terjadi? Kau tak ingat?" tanya Ulfah

Ayumi terdiam sejenak.

"Halo? Ayumi? Sebentar lagi aku dan Restiana akan kesana, kami beli beberapa makanan dulu ya," kata Ulfah

"Ah.. Ya," Ayumi mematikan telfonnya.

Merasa ada yang aneh, Ayumi kembali ke kamarnya.

"Ah, tadi.." ia berlari kearah cermin kemudian menarik lengan bajunya, bekas suntikan itu masih ada.

"Rita itu! Apa yang dilakukannya? Kenapa dia menembakkan bius padaku?" gumam Ayumi.

Tok tok tok...

Bunyi pintu apartemennya diketuk tiba-tiba.

Apa itu Ulfah? Tidak, ia bilang ia akan beli beberapa makanan dulu..

"Siapa?" tanya Ayumi


Namun tidak ada jawaban..


Hening..


Tok tok tok...

Ayumi ragu untuk membuka pintu itu..
Karena mustahil jika itu orangtuanya, mereka punya kunci cadangan masing-masing..

Dan mustahil jika Ulfah dan Restiana akan datang tanpa teriak-teriak dari luar..

Brak brak brak !!

Pintu itu di gedor dengan kuat, membuat Ayumi terperanjat. Ia berlari ke dapur kemudian mengambil sebuah pisau.

BRAK BRAK BRAK!!


Kali ini pintu itu seperti akan di dobrak dari luar.

Dengan keringat dingin, Ayumi menggenggam pisau itu erat. Tangannya gemetaran

"Ayumi~ aku tau kau didalam.."

Suara itu !


_TO BE CONTINUED_

Readers mohon maaf sebesar-besarnya karena author lama upnya😭 selalu gaada waktu untuk ngedit dan upload ceritanya karena beberapa kendala..😔😔 Terimakasih karena kalian sudah mendukung cerita ini,author butuh support dan vote dari kalian~ jangan biarkan kolom komentarnya kosong yaa💁💕
See u in the next chapter !

MURDERER IN THE SCHOOL SEASON 2 [COMPLETED]Where stories live. Discover now