(Nc+18) P.J.M, Byuntae Hustband💏

12

Happy reading❤👀

Siang ini Sora dan Jimin berada disupermarket untuk membeli kebutuhan mereka.

Setelah sampai dirumah, Jimin dan Sora hanya memirsa televisi diruang tengah.

"Aku ingin 2 anak laki-laki dan 1 anak perempuan" Jimin yang berbaring dan bantalnya adalah paha Sora.

"Waeyo"

"Aku ingin laki-laki yang menjadi oppa, dan dongsaengnya perempuan"

"Ya supaya anak kita yang perempuan aman karena dijaga oleh oppa-oppanya" Sora membelai surai Jimin yang berada di pahanya.

Jimin hanya tersenyum menatap Sora yang ada diatasnya, lalu tangannya mengusap lembut dagu sang istri.

Sora hanya memejamkan matanya, menikmati setiap sentuhan Jimin.

"Saranghae park Sora"

"Nado-yya"

Malam ini Sora meminta Jimin untuk berjalan-jalan disungai Han.

Tentu saja jimin meng-iyakan keinginan wanitanya itu.

Didalam mobil Sora tak henti-hentinya memperlihatkan senyumannya.

"Joha?"

"Neomu chagia"

Sora memeluk lengan jimin erat.

Sora dan Jimin menyusuri sepanjang sungai Han. Menikmati sejuknya udara malam ini.

"Chagia kita duduk disana ne?!" Sora hanya mengangguk.

Sora dan Jimin duduk dikursi pinggir sungai Han, lalu Sora menyandarkan kepalanya pada dada Jimin.

"Kau cantik malam ini"

"Aku memang selalu cantik! Aku memang cantik dari lahir"

"Iyakan saja"

"Kau tak mengakuinya?! Lantas kenapa kau menikahiku jika aku jelek huh?!"

"Haruskah orang memilih pendamping hidup dengan melihat fisik pasangannya"

"Terserahmu saja park pabo"

"Ne jelek"

"MWOYA?" Sora mencubit perut Jimin sangat kencang.

"Akhhh" erang Jimin, lalu mencoba menggapai Sora namun terlambat. Sora telah melarikan diri.

"Berhenti disana jelek"

Sora hanya memeletkan lidahnya, Jimin mulai berlari mengejar Sora.

Tiba-tiba hujan turun, segera Sora dan Jimin berteduh pada salah satu pohon disana.

Jimin memeluk tubuh Sora agar tak kedinginan.

"Kau kedinginan?"

Sora mengangguk lalu menenggelamkan wajahnya pada dada Jimin.

Setelah beberapa saat Sora mengangkat kepalanya lalu mendongah keatas untuk melihat wajah suaminya.

Jimin menunduk dan tersenyum pada Sora, lalu mengecup bibir mungil sang istri.

Lama kelamaan jimin mulai melumat lembut bibir manis itu, menggigit kecil bibir bawah Sora.

Tangan jimin mengusap punggung Sora untuk memberikan kehangatan.

Jimin terus melumat bibir Sora, lalu kemudian memasukkan lidahnya ke mulut Sora.

Sora membuka mulutnya dan mengajak lidah Jimin berperang didalam sana.