Seventeen Manager

chapter 5

"apa kamu benar-benar tidak takut?" tanya woozi.

"laki-laki pembenci skinship sepertimu tidak mu..."

ucapanku terpotong saat kurasakan sebuah benda kenyal, lembab, dan lembut menyentuh bibirku. mataku membelak lebar saat menyadari benda apa itu.

FIRST KISS KU??!!!.

LEE JIHOON BRENGSEK!!

-------

Nara P.O.V

aku mendorong woozi lalu mengusap kasar bibirku. berani-beraninya dia menodai bibir suciku. ah.. mama maafkan anakmu ini.. aku sudah tidak suci lagi mama...

"Baka.. hentai... byuntae.. bastard.." cercaku pada woozi dengan wajah yang sukses memerah sepenuhnya.

"ternyata bener kata marie-noona. kamu penggemar permen. bahkan bibirmu rasanya sangat manis seperti permen.." ujarnya masih dengan smirknya.

aku benar-benar dilecehkan orang itu. andai dia bukan artis asuhan paman aku pasti melaporkannya pada polisi atas kasus pelecehan terhadap anak di bawah umur. 

aku masih terdiam sambil berusaha menahan tangisku. rasanya aku benar-benar menyesal pada suami masa depanku. aku sudah menjaganya mati-matian.. tapi dengan kurang ajarnya merebut segalanya.

"Aku emang benci skinship tapi itu kalau skinship sama cowok. Aku cowok normal. Aku sudah memberimu peringatan kalo kamu masih menantang, mungkin besok gak cuma bibir manismu yang kena.. " cibir jihoon lalu meninggalkanku.

ah.. dia benar-benar pria brengsek!. ingatkan aku untuk tidak meninggalkannya di bandara atau meracuni makanannya nanti siang. mungkin menjualnya pada sasaeng fans ide yang lebih baik. Apa diantara kalian ada yg ingin membelinya?.

aku pasti akan membalas dendam. jangan kira seorang Nara akan diam saja dengan ancamanmu. sayang sekali kamu salah mencari musuh lee jihoon. 

kita lihat saja. siapa yang jatuh lebih dulu..

***** 

Author p.o.v

Member seventeen sudah berkumpul di bandara bersama dengan marie. Nara tadi meninggalkan mereka tanpa sepatah katapun.

"Jadi bagaimana dengan nara?" Tanya marie sambil menatap member seventeen. 

"Dia menyebalkan. Mulutnya tidak bisa di kontrol... " kesal dino.

"Dia memarahi kami. Bahkan dia bilang latihan kami sangat kacau. Memangnya tau apa dia tentang dance dan menyanyi..." lanjut jeonghan.

"Iya.. dia bilang ekspresi hoshi-hyung kurang, dino terlambat satu ketukan, dan juga arrangsement lagu jihoon-hyung sangat biasa.." curhat seungkwan.

Marie tertawa kecil lalu melihat banyak dari member seventeen yang sangat kesal pada sepupunya.

"Yak! Kalian tidak boleh begitu. Nara itu sangat ahli dalam musik dan dance. Tapi dia memang sangat menyebalkan. Semoga kalian tahan dengannya. Tenang saja, hanya sampai aku selesai sekolah dan aku akan kembali menjadi manager kalian. sekarang bekerja samalah dengan nara dulu. jangan terlalu merepotkannya.." ujar marie.

member seventeen mengangguk patuh. marie dengan mudahnya mengubah mereka menjadi anak kucing jinak yang selalu menuruti majikannya. 

"Baiklah, kami akan bekerja sama dengannya tapi berjanjilah kamu akan kembali.." ujar Woozi.

marie tersenyum kecil. "dulu juga kalian menolakku saat aku baru menggantikan raina-unnie. aku tidak menyangka kita jadi seperti sekarang.." ujar marie.