22. 42

18 0 0
                                    

Kupersembahkan sajak ini dari ruang menuggu, untukmu

Sebab, menari nari dalam lingkar tulisan lebih bebas dinikmati daripada harus bertatapan dengan bendungan yang hampir tumpah

Aku di ruang menunggu, dimana tanpa Salah kau mengatakan tetaplah jaga diri Untukku.
Entah Aku penunggu hebat,  atau kamu sebaliknya

Kau tau, sudah lama Aku berada didalam ruang ini, Aku tidak akan keluar sebelum kau mempersilahkan,  Apakah aku harus Masuk lebih dalam, atau bahkan keluar sejauh jauhnya. Aku ikuti saja maumu. Ini terlalu egois bukan? 

Perempuan dan SenjanyaWhere stories live. Discover now