3

2.6K 212 0
                                    

"Bangun Taehyung" Jungkook menggoyang goyangkan tubuh Taehyung. Taehyung melempar bantal ke Jungkook. Jungkook yang melihat kelakuan Taehyung meregangkan ototnya lalu menggendong Taehyung ala karung beras dan menuju ke kamar mandi. Jungkook mengunci Taehyung di dalam kamar mandi.

"Tae kau harus mandi oke" Jungkook mendekatkan kupingnya ke pintu kamar mandi. Jungkook mendengar suara gaduh di dalam kamar mandi. Jungkook tersenyum lalu keluar dari kamar Taehyung.

Jungkook melihat eomma Taehyung yang sedang memasak. Jungkook menghampiri eomma Taehyung lalu menawarkan bantuan. Eomma Taehyung tersenyum lalu menyuruh Jungkook memotong bawang. Taehyung turun dari kamarnya menuju meja makan. Taehyung tersenyum lalu memakan makanan yang ada di meja makan.

-3-

Sampai di sekolah geng Taehyung berkumpul di kursi di dekat lapangan. Taehyung melihat Namjoon yang murung dan 1 anggotanya tidak ada.

"Namjoon hyung kenapa?" Tanya Taehyung sambil melempar susu ke arah Namjoon. Dan Namjoon menangkat susu yang di lempar Taehyung.

"Kau tahu Jhope dia mengambil Yoonji dari Namjoon. Dan jadilah begini"ucap Jin sambil menepuk pundah Namjoon.

Taehyung merasa tidak enak kepada temen temannya. Karena game itu mengubah semuanya. Taehyung melihat ke belakang mencari keberadaan Jungkook. Tetapi dia tidak ada. Padahal Jungkook tadi ada di belakangnya.

Bugh

"Kemarin kemana kau? Yoongi menunggumu sendiri di malam hari dan sekarang kau memutuskannya"ucap Jimin sambil memukul Jungkook membabi buta.

"T-tidak Jimin-ah. Sudahlah Jimin aku tidak apa apa. Jungkook sibuk kemarin. Dan kami memang sudah tidak cocok Jimin" Yoongi mencoba menghentikan Jimin untuk memukul Jungkook dan menahan airmatanya agar tidak jatuh.

Jungkook hanya dia tidak ada niatan untuk membalas. Taehyung berlari menghampiri mereka lalu melerai Jimin dan Jungkook.

"Kalian kenapa?. Kita sahabat, tidak baik bertengkar"ucap Taehyung sambil menatap mereka berdua.

"Kau tidak tahu Tae. Kemarin dia membuat Yoongi nunggu semalaman dan sekarang dia memutuskan Yoongi"Jimin berbicara sambil menunjuk Jungkook.

Taehyung menunduk. Semua kacau karena dirinya dan game yang mereka mainkan. Taehyung duduk dilantai lalu mengangkat tangannya. Semua yang berada di sana menatap Taehyung.

"Apa yang kau lakukan Tae. Cepat berdiri "ucap Jungkook sambil mencoba membuat Taehyung berdiri.

"Tidak Kookie. Maaf kan aku karena aku lah membuat kalian bertengkar. Pertama Namjoon hyung putus karena aku menyuruh nya menjadi pacar Jin hyung lalu sekarang Yoongi hyung dan Jungkook hiks. Tetapi besok kalian tidak akan mengalami kejadian yang tidak diinginkan lagi. Karena aku besok akan berobat keluar negeri hiks "ucap Taehyung sambil menatap geng nya.

Taehyung berdiri lalu membungkuk 90° lalu berlari meninggalkan gengnya. Jungkook berlari mengejar Taehyung. Taehyung berlari sekencang mungkin. Taehyung berhenti di jembatan penyebrangan. Taehyung duduk lalu menangis dengan kencang. Lalu Taehyung merasa ada yang memeluknya. Taehyung menatap orang yang memeluknya.

"J-jungkook hiks" Taehyung menatap Jungkook.

"Sudah merasa mendingan. Ayo pulang. Sebentar lagi kau harus berangkat"ucap Jungkook sambil mengelus rambut Taehyung.

"Apa ini tidak sakit?"tanya Taehyung sambil memegang luka yang ada di sudut bibir Jungkook akibat pukulan Jimin.

Jungkook hanya tersenyum. Jungkook berjongkok didepan Taehyung. Jungkook menyuruh Taehyung menaiki punggungnya. Taehyung hanya mengangguk. Lalu menaiki punggung Jungkook *jadi Taehyung di gendong Jungkook. Jungkook berdiri lalu berlari menuju rumah Taehyung. Taehyung tertawa sambil memeluk leher Jungkook. Taehyung mencium punggung Jungkook. Dia akan rindu dengan punggung Jungkook dan tentu dengan Jungkook juga.

"Sudah sampai. Turunlah tuan putri"ucap Jungkook sambil tersenyum.

Taehyung memukul kepala Jungkook sambil mempout bibirnya. Jungkook mencubit pipi Taehyung gemas. Eomma Taehyung sudah siap dan menunggu Taehyung masuk ke mobil. Jungkook memeluk Taehyung dengan erat lalu melepas pelukannya.

"Apa perlu aku mengantarmu?"tanya Jungkook sambil menatap Taehyung.

"Tidak usah. Aku bisa berangkat sendiri. Lagi pula ada eomma ku. Aku berangkat. Dadah kookie"ucap Taehyung sambil tersenyum.

Taehyung berlari lalu masuk kedalam mobil. Lalu menarik nafasnya dalam dalam.

"Aku tahu anak eomma ini menyukai ah bukan bahkan mencintai Jungkook"ucap eomma Taehyung sambil mengelus rambut Taehyung.

"E-eomma"ucap Taehyung terpotong.

"Eomma tau kalian pernah melakukan itu"ucap eomma Taehyung sambil memegang bibirnya.

Taehyung malu. Taehyung merasa dia seperti di bakar. Eomma Taehyung menyuruh Taehyung untuk keluar. Taehyung tersenyum lalu keluar dari mobil berlari menuju Jungkook dan memeluk Jungkook dengan erat.

TBC

Yuhu.... daku kambek dengan up 3 ff achu

Vomment yah

King [✅]Where stories live. Discover now