Satu satunya yang aku punya hanya karin, dan aku akan selalu menjaganya, aku pasti gak bakalan sanggup jika kehilangannya karna cuman dia yang ditinggal oleh kak dina kakakku
"Sarah!!" Teriak Karin sambil berlari kearah Sarah dan setelah itu memeluknya, sarahpun memeluk karin sambil sesekali mencium pipi keponakannya itu "Bau asem kamu, sana mandi" Sarah menutup hidungnya sambil mengibas ngibaskan tangannya mengusir karin sedangkankan karin mala mengerucutkan bibirnya yang membuat sarah gemas dan mencium kedua pipi karin dengan gemas "Katanya karin bau asem masih juga dicium" Sarah hanya tertawa melihat ekspresi keponakannya itu dan setelah itu karinpun ke kamarnya yang berada di lantai dua dan membersihkan diri mengingat dia baru pulang sekolah
Sedangkan Sarah masih betah duduk di sofa sambil sesekali memijit pelipisnya, dia merasa gak enak badan dan pusing ditambah lagi dengan kejadian Miko yang memintanya berpura pura sebagai kekasih Miko, sudah seminggu Sarah tidak bertemu dengan Miko tepatnya Sarahlah yang menghindar dari Miko seperti tadi saat di kantor Sarah mala menyuruh Mimi untuk mengantar dokumen yang seharusnya dialah yang memberikannya langsung kepada Miko, Sarah tau dia tidak profesional tapi mau gimana lagi
"Sar" Sarah hanya membalasnya dengan senyuman tipis dan setelah itu dia kembali memijit pelipisnya "Kamu kenapa?" Jo duduk di sebelah Sarah sambil mengelus rambut Sarah "aku gak papa kok jo" Sarah tersenyum kearah jo tapi jo tau ada sesuatu di balik senyumannya "Kamu bisa cerita ke aku sar" Jo menarik Sarah dan memeluknya dengan kepala Sarah yang berada di dadanya memberikan kenyamanan membuat sarah refleks menutup matanya "Cuma masalah kerjaan aja kok jo" Sarah masih belum siap cerita ke Jo, Sarah tau ini salah, seharusnya dia harus lebih terbuka dengan Jo tapi rasanya dia belum siap "Oiya jalan yuk ini kan malam minggu" ajak jo dengan semangat membuat sarah tersenyum melihat tingkah jo yang seperti anak anak siapa sih yang usianya lebih tua aku atau jo sih? Pikir sarah, refleks dia mengelus rambut jo sambil tersenyum "Gimana mau gak?" Ajak jo lagi "Mau kemana kita?"
"Jalan jalan dong pastinya"
"Karin gimana?"
"Ya kita bawa"
"Gimana mau?" Sarah mengangguk yang membuat Jo tersenyum senang
***
"Sar kita kerumah om Ridwan bentar ya?" Sekarang mereka sedang berada di mobil dengan Jo yang duduk di kursi pengemudi dan sarah yang duduk di sebelahnya sedangkan karin duduk di kursi belakang yang sedang sibuk dengan game yang barusan di downloadnya bersama jo tadi saat menunggu sarah mandi dan bersiap siap, Sarah hanya memakai sweater saja yang di padukan dengan celana legging menyesuaikan pakaiannya dengan pakaian Jo yang juga memakai baju yang santai
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
***
"Omaa!!" Teriak karin sambil berlari kearah Rini "Karin jangan lari lari nanti jatuh loh" Teriak Sarah yang baru turun dari mobil "Masuk yuk" ajak Jo, Sarahpun mengalungkan tangannya di lengan Jo sambil memasuki rumah Ridwan
"Sarah" panggil Rini dan langsung memeluk keponakannya itu Sarahpun membalas pelukan tantenya "Tante kangen banget sama kamu, udah lama kamu gak main kesini" "Maaf ya tan, Sarah jadwalnya lagi padat jadi gak sempat" "Tan" sapa Jo sambil memeluk Rini
