KAKAK

2.5K 216 9
                                    

sudah hampir seminggu, kabut menutupi tempat ini dengan sangat tebal dan dingin. membuat kayle harus menggunakan selimut agar ia dapat menghangatkan tubuhnya.

untuk sementara waktu rin di ungsikan ke sebuah tempat yang tidak ia ke tahui. miko yang bertugas untuk menjaganya mengatakan agar ia tak perlu cemas karna rin berada di tempat yang aman saat ini.

kayle tidak bisa berkata apa- apa lagi. selama rin berada di luar kabut tebal dan dingin ini. itu sudah bagus.

" apakah malam ini anda ingin menyalakan api unggun lagi." tanya miko yang mengurus nya. sambil merapihkan  piring  sarapan mereka yang telah kosong.

" tidak, kalau setiap malam aku makan daging bakar tubuh ku bisa gemuk , lihat perut ku sudah terlihat buncit.'' jawab kayle menepuk perutnya yang memang buncit.

miko bergerak cepat mencegah tangan kayle untuk menepuk perutnya keras-keras, ia tersenyum..menyembunyikan ke cemasan.

kepada nya kepala pendeta dari keluarga pusat telah memberitahukan, bahwa pasangan kakak ke dua sedikit berbeda dengan pasangan lain.

ia telah di beritahu bahwa pemuda yang menjadi tanggun jawab nya saat ini tak akan menyadari jika dirinya tengah  mengandung anak yang akan menjadi tubuh baru bagi ryu yang ada di tubuh kakak ke dua...

entah karna apa pemuda ini tak menyadari meski perut nya sudah buncit seperti itu.... pendeta dari  keluarga pusat tidak memberi tahukan ke padanya. ia hanya di ingatkan dengan sangat untuk waspada dan menjaga pemuda serta bayi dalam kandungan nya itu baik-baik hingga pemuda ini melahirkan.

karna itu khusus kayle. dua orang miko di tugaskan khusus untuk menjaga dan melayani.

miko  tersenyum... semanis dan seramah yang ia bisa.
" tuan muda...tak baik memukul perut setelah di isi....itu sebuah pantangan di tempat ini." ucapnya.

"eeeeh.....ada pantangan seperti itu???" kayle menatap heran.

'' warga di sekitar sini merupakan petani yang masih sangat menjunjung tinggi tradisi dan kepercayaan leluhur...karna itu mereka beranggapan memukul perut setelah makan sebuah tidakan penyesalan akan semua hasil bumi yang telah mereka makan, dan itu akan mengakibatkan ke sialan....'' sang miko terus meracau menceritakan lagenda leluhur yang ada di dalam dunia khayal nya.

apa pun akan ia lakukam demi menjaga bayi dalam perut pemuda ini.

''baik aku mengerti....'' jawab kayle

''bagai mana kalau hari ini kita di perpustakaan saja. miko may telah membawa buku-buku baru dari kota.''

''ya....boleh-boleh.'' jawab kayle menganggukan kepala.

berada di perpustakaan berarti pemuda ini akan sibuk membaca, dengan begitu dia tak akan melakukan banyak aktifitas berat yang menguras tenaga. dan juga membahayakan janin dalam perutnya.

lagi pula , hari ini ada perintah untuk menggeser kamar pemuda ini  untuk membuat kamar tidur baru di sisi kamar rin. bocah yang saat ini berada di tempat persembunyian yang lain. jika pemuda ini ada di dekat kamar nya dan mengetahui bahwa mereka akan memindah kan kamarnya menjauhi kamar rin, dia pasti turut membantu. dan tak bisa di cegah

-----------

suatu malam di saat kabut tebal meliputi tempat persembunyian itu. dua orang miko dan empat orang pria mengenakan pakaian hitam muncul di tempat itu. mereka menuju kamar baru yang merupakan peluasan dari kamar rin.
dan mereka membawa sesuatu  dengan sebuah tandu.

kayle yang mengintip dari celah pintu tidak dapat melihat siapa orang yang mereka bawa di atas tandu itu. karna pria berseragam hitam menghalangi nya.

TARGET KUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang