Prolog

14.3K 1K 16
                                    

Hai, selamat datang di karya pertama ku.

Ini karya pertama yang ku tulis di Wattpad. Cerita tentang Jeon Jungkook (BTS) dan Kim Yeri (Red Velvet).

I hope you enjoy and like my first story.

Don't forget to Vote Comment and Share.

Happy reading^^

.
.
.
.
.
.

Yeri POV

Hari ini adalah hari yang menyakitkan, ketika dimana dirimu melihat pria yang kau cintai berdampingan di pelaminan dengan orang yang kau anggap sahabat bahkan sudah kau anggap sebagai saudara mu sendiri.

Melihat nya tersenyum bahagia dari kejauhan saja membuat ku ingin menangis, apa dia pernah tersenyum seperti itu ketika bersama ku? Kalau memang iya aku sangat bersyukur karna dia pernah bahagia ketika bersama ku.

"Yeri? Kau datang?" Aku pun menoleh ke samping dan melihat wanita paruh baya menghampiri ku dengan tatapan rasa bersalah nya, aku pun tersenyum tipis dan memeluk tubuhnya dengan sayang.

"Apa kabar, Bi?" Tanya ku hanya sekedar basa basi saja dan melepaskan pelukan nya.

"Aku baik-baik saja jika melihatmu disini, Yeri." Ucapnya dengan nada pelan, aku pun hanya diam saja tidak menjawab ucapan nya lagi.

"Maafkan perbuatan Jimin padamu Yeri, Aku merasa sangat bersalah padamu. Tolong maafkan anak ku." Bibi Park menggenggam tangan ku erat, anak nya yang bersalah tapi dia yang meminta maaf. Aku pun hanya tersenyum dan mengangguk kecil.

"Tidak apa-apa itu hanya sebuah kesalahan saja, aku sudah melupakan nya, Bibi tidak perlu meminta maaf padaku." Ucapku hanya untuk menenangkan perasaan Bibi Park padaku, aku tidak ingin ia merasa terbebani karna perbuatan Jimin padaku. Aku sudah menganggap Bibi Park seperti Ibu ku sendiri selama 10 tahun ini. Yaa dia adalah Ibu dari Park Jimin yang pertama kali mengetahui rasa cintaku kepada anaknya.

"Jangan pernah melupakan ku, Aku sudah menganggap mu sebagai anak ku sendiri, Yeri." Ucap nya dan aku pun hanya mengangguk saja, dan dia memeluk ku.

aku tidak berjanji, Bi.

"Kau sudah bertemu dengan nya?" Tanya nya saat melepaskan pelukan kami.

"Aku baru saja sampai, sebentar lagi aku akan menemui nya." Ucapku seraya melihat ke depan melihat Jimin dan istri baru nya tengah menerima ucapan selamat dari orang orang yang datang ke pernikahan mereka.

"Kalau begitu Bibi tinggal dulu, Bibi ingin menyapa tamu yang lain." Ucap Bibi Park mengusap lenganku dan aku punya hanya mengangguk dan tersenyum padanya. Setelah kepergian nya aku pun menundukkan wajahku dan memijat pelipis ku merasakan pening di kepalaku.

Aku tidak sanggup melihat mereka berdua, bahkan datang kesini butuh kepastian yang kuat, aku datang hanya untuk Jimin, hanya untuk melihat nya bahagia dengan pilihan hati nya. Aku harus kuat, Kim Yeri kau harus kuat. Batin ku menguatkan diriku sendiri.

Baru saja aku mengangkat wajahku dan menoleh ke sekeliling pesta ini, aku melihat seorang pria tengah memperhatikan ku secara detail, aku pun mengernyitkan dahi ku dan menatap diriku sendiri melihat apa ada yang salah dengan penampilan ku hari ini, lalu aku melihat pria itu lagi untuk memastikan dan aku pun tersentak kaget saat melihat nya tengah melangkah kearah ku, dengan susah payah aku menelan ludahku sendiri lalu dengan wajah tenang aku melangkah maju untuk pergi ke panggung pelaminan untuk menyapa Jimin dan istri nya tapi seseorang menahan tanganku untuk berhenti.

Aku pun melebarkan kedua bola mataku dan menatap tangan yang menggenggam tanganku lalu menatap siapa yang lancang menggenggam tanganku. Baru saja aku ingin protes, dia sudah berbicara lebih dulu yang mengejutkanku.

"Menikahlah denganku."

TBC

I Choose To Love You [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang