21. waduh (2)

3.8K 705 90
                                    

aku.... ngga.... tau... lagi.. ini.. jalam... ceritanya... mau.. dibawa.... kemana............. mau..... unpub.... aja...

warn: keju dimanamana, typo merajalela, mendekati tamat ¿

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

warn: keju dimanamana, typo merajalela, mendekati tamat ¿

"Ruth ih abis ini pelajaran si kumis gue males," rengek Elle pada Ruth di kantin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ruth ih abis ini pelajaran si kumis gue males," rengek Elle pada Ruth di kantin.

"Yeh, gue mendingan si kumis daripada si botak," jawab Ruth enteng.

"Ah lo mah anak kesayangannya kumis."

"Eh eh Ruth liat deh! Itu gengnya kak Kyulkyung! Eh mereka kesini?!"

Ruth langsung nengok ke depan. Tapi tetnyata Kyulkyung udah ada di hadapannya.

"Hai Ruthh! Boleh gabungg?" tanya Kyulkyung.

Ruth melirik ke arah Elle, meminta persetujuan, dan tanpa basa-basi Elle pun mengangguk.

"Iya boleh duduk aja kak," kemudian Kyulkyung, Nayoung, dan Minkyung duduk di hadapan Ruth dan Elle.

meanwhile...

"Weh itu Kyulkyung kesini!" Hyungseob mukul-mukul lengan Guanlin, Seongwoo ngaca dulu, Justin benerin rambut, Jinyoung geleng-geleng kepala.

"Kayaknya lo bakal diteror sama dia, Lin," kata Jinyoung.

"Eh.. loh dia ke tempat Ruth?" tanya Hyungseob bingung.

"Bah sejak kapan mereka deket?" cerocos Seongwoo.

Guanlin yang tadinya nggak peduli spontan langsung ngeliat ke arah tempat duduk Ruth yang nggak jauh dari mereka.

Dia jadi cemas sendiri. Ruth gabakal kenapa-kenapa kan?





"Eh Ruth, sebenernya lo sama Guanlin itu apa?"

"Hah?" tanya Ruth kaget karena pertanyaan mendadak Kyulkyung.

"Abis setelah gue perhatiin lo berdua kayak deket gitu," kata Kyulkyung sambil memakan nasi goreng pesanannya.

Ruth mengerutkan dahinya. Dia sama Guanlin gak ada apa-apa padahal.

"Gue-"

"Kyung!"

Jawaban Ruth terpotong oleh sahutan Guanlin. Iya, Guanlin tiba-tiba udah ada di samping Kyulkyung.

"Kenapa, Lin?"

"Engg.. Temenin gue ke perpus yok."

"Tumben? Kenapa gak bareng Justin?"

"Ucup katanya mau temenin Yoojung ke lapangan," kata Guanlin mencari alasan.

"Seungwoo?"

"Seongwoo mau ngurusin berkas osis abis ini."

"Jinyoung?"

"Jin-"

"Jinyoung mau pacaran sama Ruth."

Kyulkyung dan kawan-kawan langsung nengok ke sumber suara. Ternyata pemilik suara itu tak lain tak bukan adalah Elle Armabella.

"OH RUTH SAMA JINYOUNG ITU BENERAANNNN?!?!?!?!?! YAAAMPUNNNNN PANTESAN KALIAN KAYAK LUCU GITU KEMARIN IHH LONGLASSTTTT!" teriak Kyulkyung menggelegar.

Seisi kantin melihat ke arah mereka, termasuk Jinyoung. Sekarang Ruth benar-benar ingin mengumpat pada Elle.

"Ohya tadi katanya mau ke perpus? Ayuk, Lin!"

"Eh? Iya ayo." Guanlin langsung ditarik oleh Kyulkyung.

'Wah Ruth udah jadian sama Jinyoung?'

'Anjir ih gue ngeship mereka.'

'Cucok lah dua-duanya pinter ntar anaknya dewa.'

Anak-anak kantin langsung ngegosip. Sambil bisik-bisik sih, tapi masih kedengeran banget. Gak tau malu emang.

Ruth langsung ke tempat Jinyoung dan ngomong, "JINNNN SRIUSAANNN MAAP BGTT MAAPIN ELLE YANG NGGAK TAU DIRI ITUU DIA EMANG SUKA NGELANTUR."

Jinyoung tertawa kecil dan,

"Nggak apa-apa Ruth. Gue malah seneng."










"Lin, emangnya Ruth beneran jadjan sama Jinyoung ya?" tanya Kyulkyung pada Guanlin.

Mereka sekarang lagi jalan di koridor sekolah.

"Ya kagak lah, percaya aja lo."

Kyulkyung hanya menganggukkan kepalanya sambil bergumam, 'Sudah kuduga.'

"Eh iya, Kyung kenapa tadi lo tiba-tiba nyamperin Ruth dkk di kantin?" tanya Guanlin.

"Oh? Ya nggak apa-apa. Pengen kenalan lebih deket aja sama adek kelas tercinta."

Guanlin jadi pengen muntah nih (:

"Lo gabakal ngapa-ngapain dia kan?"

"Ngapa-ngapain gimana?"

"Engg.. Ya misalnya ngelabrak ato apa gitu.. Kemaren lo kan bilangnya kayak gitu."

Kyulkyung mencoba mengingat-ngingat kejadian kemarin, "Oh iya gue inget!" Ia menepuk dahinya."Nggak kok gabakal gue apa-apain asal lo nurut sama gue."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
lie Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang