Chap 14

5.1K 753 76
                                    

Yunho berjalan dengan terburu di lorong rumah sakit. Dia melihat Jihyun yang tengah duduk di salah satu bangku dengan kedua tangan bertautan serta wajah pucat.

"Nuna!" Jihyun menatap Yunho yang mengahampirinya dengan tatapan khawatir.

"Kau tak apa?"

"Aku tidak apa-apa, Yunho-ah. Terima kasih sudah datang. Dan maaf aku kembali merepotkanmu." Yunho menghembuskan napas lega

"Tidak perlu seperti itu. Bukankah teman harus saling membantu?" Jihyun hanya memaksakan senyum menahan sakit didadanya ketika mendengar hal itu. 'Bukahkan mereka memang hanya sebatas teman?' Pikir Jihyun sedih.

"Lalu apa yang kau lakukan disini?"

"Aku sedang menunggu dokter yang tengah memeriksa orang yang telah menolongku."

"Baiklah, tapi biarkan aku mengurus administrasinya. Kau tunggu disini sebentar." Jihyun menatap Yunho yang mulai menjauh lalu kedua matanya kembali mengeluarkan air mata. 'Apakah aku bisa melupakanmu, Yunho-ah? Kenapa dada ini terasa sangat sesak? Apakah sesulit dan sesakit itu untuk menghilangkan rasa ini, Yunho-ah?'

...

Kyuhyun berjalan dengan wajah panik diikuti Minami yang berjalan dibelakangnya dengan wajah pucat serta bibir terus merapalkan doa. Mereka tidak sengaja bertemu di lobi rumah sakit. Kyuhyun terkejut ketika salah seorang perawat menghubunginya jika Jaejoong mengalami kecelakaan begitupun Minami yang khawatir dengan kandungan Jaejoong.

Kyuhyun melihat Yunho yang tengah duduk di bangku dengan Jihyun yang duduk disebelahnya. Dihampirinya sang hyung yang tampak bingung. Minami pun terkejut melihat atasannya dengan yeoja yang pernah dilihatnya namun yeoja itu memilih untuk diam. Dia terus merapalkan doa untuk keselamatan Jaejoong dan kandungannya, tanpa mengacuhkan apa yang akan terjadi setelahnya.

"Apa yang kau lakukan disini, Kyu?" tanya Yunho bingung. Namun Kyuhyun hanya tersenyum remeh seraya melihat Jihyun yang ikut menatapnya bingung.

"Kau menunggu nuna dengan kekasih barumu?" Jihyun cukup terkejut ketika mendengar Kyuhyun mengatakan itu.

"Apa maksudmu?" geram Yunho tertahan

"Kau menunggu kekasihmu yang baru saja kecelakaan bersama kekasih barumu. Aku tidak percaya jika Jung kebanggan kedua orang tuaku sebrengsek ini." Kyuhyun tertawa sinis yang membuat Yunho menggeram marah seraya menarik kerah Kyuhyun yang masih menatapnya remeh serta alis yang dinaikkan sebelah.

"Apa maksudmu, hah! Memangnya dimana Jaejoong berada sekarang!" Kyuhyun melepaskan cengkraman erat Yunho dilehernya santai dan sedikit mendorong tubuh itu lalu menatap wajah Yunho yang memerah marah dengan datar.

"Lihat! Kau bahkan tidak tahu jika Kim Jaejoong berada di dalam karena menolong kekasih barumu, eoh? Kekasih macam apa kau ini! Ah tidak, namja macam apa kau ini! Aku jadi menyesal karena telah merelakan Jaejoong padamu." Yunho terlihat memundurkan tubuhnya linglung bahkan Jihyun menahan tubuh Yunho yang lemas. Minami yang melihat itu lantas memejamkan matanya seorang menganggap omongan mereka hanyalah dengungan lebah yang diiringi angin lewat.

"J-jaejoong kecelakaan... tunggu, apa maksudmu dengan menyesal?" Yunho menatap Kyuhyun tajam.

"Yah, aku menyesal karena telah melepaskan orang yang aku cintai padamu. Seharusnya aku merebut Jaejoong darimu sejak lama jika tahu hal ini akan terjadi. Dan aku rasa saat ini adalah kesempatanku untuk meraih kembali cintaku. Bukankah kau telah memiliki kekasih baru?" Kyuhyun tersenyum sinis pada Yunho yang mengepalkan kedua jemarinya erat seraya melirik malas Jihyun di sisi Yunho.

"Kau tahu? Aku telah lebih dulu mencintai Jaejoong yang saat itu menjadi salah satu siswa pertukaran pelajar di Swiss. Meskipun hanya dua bulan pertemuan kami, namun itu cukup membuatku tak bisa melupakannya. Aku berusaha keras untuk lulus dengan cepat agar bisa kembali ke Korea untuk menemuinya... namun semua harapanku langsung pupus begitu saja ketika kau mengenalkan Jaejoong sebagai kekasihmu. Aku yang mengenalnya lebih dulu! Dan kau merebutnya dariku! Aku selalu berusaha membuatnya tidak kesepian! Aku selalu membuatnya merasa senang! Aku selalu menjaganya dari rasa sakit karena ulahmu! Namun apa yang kau lakukan, hah!" Yunho menatap Kyuhyun tak percaya. Didudukkan tubuhnya di bangku lalu meremas rambutnya gusar. Namja tampan itu menghembuskan napas kesal.

Secret LoverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang