part 25

2.2K 75 4
                                    

"Ara!" Seru seseorang dari jauh sambil melambaikan tangannya dan berjalan menghampirinya dengan senyum yang menyertainya.

Ara sendiri masih cengo dengan orang yang didepannya kini, apa dia mengenalnya? Apa dia pernah bertemu dengannya? Itulah yang sekarang ia pikirkan di dalam otaknya.

Sepertinya tak asing dengan wajah ini. Tapi siapa?- batin Ara.

"Oy Ra?" Sambil melambaikan tangan didepan Ara yang masih bengong dan sibuk dengan pertanyaan yang ada di kepalanya.

"I-iya" sahut Ara mengerjap kaget.

"Sama siapa kamu kesini?" Tanya orang yang berada didepannya

"Maaf, apa kita pernah saling kenal?" Tanyanya hati hati takut menyakiti orang tersebut dan ia yakini pernah melihatnya tapi mungkin ia lupa entah dimana itu.

"Hehe, kamu pasti lupa ya kita pernah ketemu sekali waktu itu di pentai pas minuman ketuker" jelasnya sambil cengengesan.

"Ooooh, siapa?" Dia hanya meng oooh tapi akhirnya ia belum ingat juga. Jawaban yang menngantung ya.

"Elah lupa banget sih kamu"

"Tapi maaf ya. Emang aku lupa nama kamu hehe" jawabnya sedikit malu karna lupa

"Rendy" singkatnya.

"Oh iya iya aku inget sekarang. Maaf ya hehe"

"Iya kalem aja" jawabnya dengan senyum ramah.

"Btw ngapain disini sendirian? Ntar ada yang nyulik loh. Haha" candanya sambil celingukan

"Haha bisa aja mana ada yang mau nyulik. Iya lagi nunggu ken tadi lagi ketoilet dia"

"Ooh, ken siapa?" Tanyanya tajam.

"Suami"

"Oh" hanya dijawab singkat. Entah mengapa ada perasaan tak suka yang timbul di jati Rendy setelah mendengar pernyataan kalau Ara dan Ken sudah menikah namun berusaha menutupinya dengan senyum yang membuat siapa saja jatuh hati dengan ketampanan yang dimilikinya itu..

"Say, kamu sama siapa?" Suara di balik tubuh Ara yang sangat ia kenal siapa lagi kalau bukan Ken.

"Oh kenalin ini Rendy"

"Oh"singkatnya mesikpun ia cemburu melihat mereka berdua terlihat sangat akrab.

"Yaudah aku balik dulu ya" sahut Rendy membuyarkan suasana yang awkward.

"Iya. Hati hati ya" dan hanya dibalas dengan anggukan mantap dari Rendy.




》》》》》》




"Mas"

"....."

"Maaaz"

"....."

"Maz ken yang ganteeeeng"

"Kenapa?"

"Kenapa?"

"Iyah kenapa?"

"Ko tanya balik sih, kamu kenapa sih dari tadi diem mulu tuh muka ntar jadi jelek loh" ocehnya panjang lebar sambil menutup pintu mobil.


Ya sekarang mereka berdua ada di dalam mobil, setelah lama keheningan di taman tadi yang suasananya berubah jadi horor dan hening dan didukung dengan hari yang mulai gelap. Bukan horor karna ada hantu atau sejenisnya. Tapi entah kenapa semenjak kepergian Rendy wajah ken berubah menjadi masam dan diam tak mau bicara.

Mungkin karna camburu dan yang di cemburuin gak peka jadi ngambek gitu kan. Ya emang Arasya itu orangnya susah pekanya jadi mending gak usah make kode kodean ntar malah cape sendiri..

my bad boyfriend [COMPELETED]Where stories live. Discover now