A presence

1.5K 155 9
                                    

••••••

Namja itu menatap benda persegi empat yang berada diatas mejanya dengan serius . Ia terus menatap benda itu tanpa sedikitpun memalingkan kepalanya dari benda tersebut . Entah apa yang ada difikirannya sekarang ini . Namun , hal itu dapat membuat raut wajah namja itu berubah . Bahkan wajahnya pun sudah terlihat memerah .

Kemudian perlahan - lahan tangannya mulai meraih benda berbentuk persegi empat itu .

"Kenapa? Kenapa kau melakukan hal ini padaku hayoung - ah? . Kenapa harus dia dan bukannya aku hah? . Ini sungguh membuatku gila . Dia sudah merebutmu dariku . Tapi , kau tenang saja aku pasti akan segera menjadikanmu milikku ." Ucapnya seraya tersenyum menakutkan saat ia masih menatap Bingkai foto itu.

••••••

"Oppa!!! Apa kau sudah bangun?! Ayo cepat buka pintunya ! Inikan hari ujianmu, kalau kau tidak cepat bangun , Kau akan terlambat nanti ." Suara gadis itu terdengar disepanjang koridor lantai dua rumah itu . Sedari tadi ia terus saja mengetuk pintu kamar tersebut namun , tetap saja sang empunya tak kunjung membukanya dan itu berhasil membuat gadis dengan nama asli oh hayoung itu memberenggut kesal .

Bukan tanpa alasan ia melakukan hal itu , Tapi , ia hanya ingin agar namja yang dipanggil - panggilnya itu tidak sampai terlambat dihari yang sangat penting ini . Yakni , Ujian Akhir semester . Yup! Hari ini Namja itu akan melaksanakan ujian akhir semester dimana ujian ini adalah ujian yang akan menentukan lulus atau tidaknya seseorang dari senior hight school.

Karena lagi - lagi hayoung tak mendapat jawaban dari dalam kamar itu , ia pun hendak mengetuk pintu kamar itu lagi namun saat tangannya belum menyentuh pintu itu , Pintu tersebut pun akhirnya terbuka dan menampilkan sosok namja yang sudah rapi dengan seragam sekolahnya.

"Kenapa kau sangat berisik sekali hayoung - ah ?. Telingaku bahkan sampai berdengung karena teriakanmu itu ." Ucap namja tersebut pada hayoung .

"Ck! Siapa suruh oppa tidak mau membuka pintu jadinya aku terpaksa harus melakukan hal itu " jawab hayoung dengan kedua tangan yang ia silangkan didepan dada.

Sehun yang mendengar dan melihat sikap yeojanya itu pun langsung mengulas senyum yang tidak gadis itu sadari. Lalu , sehun pun perlahan - lahan menyilangkan tangannya juga seperti yang dilakukan gadis itu .

"Ah... Jadi aku harus membuka pintu yah...?" Ucap sehun yang segera diangguki oleh hayoung .

"....Disaat sedang telanjang ?" Lagi - lagi hayoung mengangguk tanpa sadar dan itu berhasil membuat senyum sehun semakin mengembang .

Hayoung yang akhirnya sadar dengan perkataan sehun tadi pun langsung menatap kearah namja itu dengan tatapan terkejut .

"A-apa?!" Ucap hayoung refleks .

"Iya.  Tadi saat kau memanggilku , aku baru saja hendak berpakaian yang artinya aku sama sekali belum mengenakan apapun ditubuhku" ucap sehun dengan senyum yang masih terlihat jelas diwajahnya.

Hayoung yang mendengar perkataan sehu lagi , seketika memalingkan wajahnya kearah lain . Mungkin gadis itu merasa malu dengan apa yang didengarnya barusan.

"A-ah... Begitu? "

"Begitu? " tanya sehun sembari mendekatkan wajahnya pada hayoung .

"Tidak ! . bukan apa - apa. Mm... Sebaiknya oppa Segera berangkat sekarang . Sampai nanti" Ucap hayoung yang kemudian membalikkan tubuhnya hendak pergi dari hadapan sehun . Namun , belum selangkah ia berjalan , sebuah tangan pun berhasil mencegatnya yang refleks membuat hayoung kembali menoleh pada namja itu .

BE MINE [COMPLETE] Oh Couple💏💑✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang