Satu

8.2K 428 20
                                    

~Repost~
Repost kali ini bakalan ada extra part diakhir cerita 😁

Happy reading guys ♥️

…………
[17+]

Krystal menatap ponselnya setelah mendapat pesan singkat dari sang kakak tertua -Jung Leo yang biasa menjemputnya saat pulang kerja.

Dengan lihai jari-jari krystal menyentuh layar datar yang ada di genggamannya. "Oppa hari ini jangan menjemputku, ku mohon kali ini izinkan aku untuk menginap dirumah temanku ya, dia sedang sakit dan berada di apartemennya sendirian."

Ponselnya kembali berbunyi, sebuah pesan masuk.

"Baiklah, besok aku akan menjemputmu di kantor mu, hati-hati ne. Aku sudah berada di rumah, Junmyeong masih mengajar di kampusnya, dan Jaehyun baru saja akan pulang dari kantor." Krystal tersenyum membaca pesan dari Leo, ini sudah menjadi kebiasaan kakak pertamanya, sangat mengetahui semua adiknya dan selalu memberi kabar pada semuanya.

"Jung ayo kita pulang." Ucap Naeun yang sudah berdiri dari mejanya dan berjalan ke depan meja Krystal.

"Baiklah." Krystal menyambar tas hitamnya,lalu mensejajarkan jalannya dengan Naeun.

Benar, Krystal baru saja berbohong pada Leo bahwa temannya sedang sakit. Sebenarnya itu tidak benar, hanya ia mencari alasan agar ia di izinkan untuk menginap dan bersenang-senang dengan Naeun.

Sebenarnya krystal sangat risih dengan kepedulian semua kakaknya, memang sih dia sangat senang di pedulikan, namun jika terlalu over protektif sama saja membuat krystal tersiksa dan jarang menghabiskan waktu dengan teman-temannya.

Mereka turun dari taxi dan berjalan menuju lobi, krystal mengerutkan dahinya, bukankan ini hotel? Kenapa Naeun mengajaknya kemari? Pikiri Krystal.

"Naeun bukankah ini hotel, kenapa kita kemari?" Tanya krystal sambil berjalan mengikuti Naeun.

"Jung apartemenku sedang di renovasi maka dari itu aku mengajakmu kemari." Jawab Naeun, dan krystal hanya mengaguk.

"Masuklah Jung." Ujar Naeun sambil membuka pintu hitam yang sangat mewah.

Krystal berjalan masuk, menaruh tasnya di meja dan menjatuhkan tubuhnya pada sofa putih panjang. Rasanya letih sekali setelah seharian penuh duduk di depan komputer.

Matanya menatap sekitar, pandangnya berbinar mengagumi interior kamar hotel berbintang lima ini. Krytal memejamkan matanya sambil berdoa karna sudah membohongi kakaknya.

"Jung minumlah,aku memesannya tadi karna pasti kau sangat haus." Naeun memberikan segelas jus mangga pada krystal.

Krystal meminumnya sampai habis karna itu minuman kesukaannya dari dulu. Krystal melirik Naeun yang sepertinya akan pergi karena Naeun membawa tasnya kembali.

"Naeun kau akan pergi kemana?" Tanya krystal.

"Jung sebentar saja aku akan keluar menemui pacarku, dia akan meminjam uangku dan aku harus mengambilnya sekarang di ATM." Ucapnya. Krystal mengangguk paham.

"Baiklah, jangan lama ne."

"Kau tenang saja Jung."

Krystal berjalan menuju jendela besar yang memperlihatkan indahnya kota Seoul dimalam hari.

Bulir-bulir keringat membasahi dahinya, krystal menyeka dengan tangannya.

Mengapa gerah sekali- batinnya.

Krystal menyalakan AC tapi tetap saja rasa panasnya tetap ada, malah sekarang krongkongannya sangat kering dan tubuhnya seakan akan terbakar.

Krysta berjalan ke sofa kembali, membuka sepatunya dan terus mengipasi dirinya menggunakan tangan kosongnya.

Endless love [Repost]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang