Seorang Ibu Tanpa Bekal Agama

1.7K 104 0
                                    

Seorang IBU, insyaa Allah
Tak pernah sedikitpun mempunyai niat untuk menjerumuskan anak ke hal yang tidak baik.

Tapi...

Seorang ibu tanpa bekal agama yang baik saat mendidik anaknya sangat mungkin melakukan hal yang sebaliknya

Berapa banyak justru seorang ibulah yg menyuruh anaknya yang masih kecil belajar naik motor atau naik mobil dan bangga saat kecil2 udah bisa anter2 ke pasar

Berapa banyak justru seorang ibulah yg menyuruh anak gadisnya dandan cantik setiap keluar rumah dan bangga saat anaknya memiliki pacar

Berapa banyak justru seorang ibulah yang mengantar anaknya ikut lomba2 kontes model umbar aurat dan bangga saat anaknya menjadi artis

Berapa banyak justru seorang ibulah yang sengaja menyuap ke kantor2 supaya menerima anaknya bekerja dan bangga saat anaknya memegang jabatan yang tinggi dengan hasil yang curang

Berapa banyak justru seorang ibulah yang dengan rasa kasihan dan tidak teganya enggan membangunkan anaknya untuk shalat subuh dan isya meskipun sudah baligh tanpa berfikir gimana nasib anaknya kelak di akhirat

Berapa banyak justru seorang ibulah yang membujuk suaminya untuk membelikan anak2nya gadget laptop maupun tv di kamar masing2 supaya anak tidak ketinggalan informasi nyatanya benda2 tersebutlah yang menjadi jalan anaknya mengenal pornografi dan kecanduan game

Berapa banyak justru seorang ibulah yang lebih senang mengajarkan anaknya nyanyian2 dan tarian2 yang sebenarnya dilarang dalam islam dibanding khusus mengajarkan lafadz lafadz Al-Quran dan bangga saat anaknya masih kecil fasih meniru2 lirik dan gerakan orang dewasa

Berapa banyak justru seorang ibulah yang menjejali anaknya dengan aneka les2 pengetahuan dunia tapi enggan mengajarkan perkara shalat ngaji dan ibadah lain pada anak2nya dan bangga anaknya menjadi orang "bergelar" tapi bahkan tidak tahu doa masuk wc

Berapa banyak justru seorang ibulah yg mendoakan anaknya supaya jadi orang yag berguna bagi umat tapi saat ujian mencari2 bocoran jawaban UN untuk anaknya, atau bangga jika anaknya lulus meskipun dia sadar telah melakukan kecurangan

Dan perbuatan yang lainnya yang dilakukan seorang ibu karena minimnya ilmu agama yang dimilikinya

*Anak itu amanah.

Harus dididik sesuai keinginan yg Menitipkan, Bukan sesuai hawa nafsu kita.

Rem hawa nafsu kita yang sifatnya duniawi. Ingat untuk apa kita dan anak2 kita diciptakan.

Dan kelak pasti semua kembali pada kita. Hisab detail akan apa yang telah kita ajarkan.

Kebaikan akan kembali.
Keburukan akan kembali.

*Perbanyak istighfar.
*Belajar dan kaji ilmu agama.
*Jadikan Al-Qur'an dan Hadits sbg pedoman hidup.
*Amalkan dan ajak seisi rumah amalkan juga.

Kita tidak bisa lolos dari hisab dengan alasan "maaf saya ga tau kalo harus ajari ini itu"

Karena perintah menuntut ilmu itu wajib bagi setiap muslim.

Tidak terhenti saat kita menikah, tidak terhenti saat kita jadi nenek kakek, terus smpe kita meninggal.

Jadikan diri kita setiap harinya pencari ilmu.
Ada rasa ingin tau yag besar terhadap hukum2 islam.

Bukan untuk mendebat dan merasa paling tau, tapi untuk diamalkan dalam hidup kita sehari2.

_*Barakallahu fiikum.*
Semoga bermanfaat

Renungan Kita (To introspect yourself)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang