Pagi ini Minghao bangun pagi seperti biasa, apalagi kalau bukan siap-siap sekolah. Mingyu masih tertidur, kadang Mingyu bangun duluan kadang Minghao duluan.
Minghao langsung mandi. Dikamar, Mingyu ingin memeluk kekasihnya tapi tidak ada ditempat. "Hao.." panggil Mingyu dengan mata masih terpejam. "Hao, kamu dimana?" kata Mingyu lagi. Setelah mata Mingyu terbuka sempurna dia melihat jam yang menunjukkan pukul 05.30, ahh itu berarti Minghao sudah bangun.
Mingyu bangkit dari tempat tidurnya dan menuju ruang tengah. Tak lama kemudian Minghao keluar dari kamar mandi dengan rambut yang basah.
"Gyu, udah bangun ya?" kata Minghao sembari jalan ke kamarnya.
"Udah sayang" jawab Mingyu mengikuti Minghao ke kamar.
"Mau sekalian aku buatin sarapan?" tanya Minghao yang sedang menyisir rambutnya. Tiba-tiba Mingyu memeluk Minghao dari belakang. "Kalau kamu mau buatin aku mau" katanya.
Minghao berbalik badan dan membalas pelukan Mingyu. "Iya sayang aku buatin" kata Minghao mencubit pipi Mingyu.
Setelah mereka sarapan bersama tak terasa waktu sudah jam 6.15. "Gyu, aku harus berangkat sekarang" kata Minghao.
"Aku antar" ucap Mingyu.
---------------SKIP----------------
Waktu menunjukkan pukul 03.15, waktu Minghao pulang sekolah.
KKT Minghao Gyu, hari ini jemput atau ngga?
5 menit..
15 menit..
20 menit..
30 menit..
Minghao Aku pulang sendiri aja ya
---------------SKIP----------------
Sampailah Minghao di apartemennya, setelah membuka sepatu dan menyimpan jaketnya Minghao ke kamar mandi untuk bersih-bersih. Kemudian ke kamarnya untuk mengganti baju.
Tapi... Minghao menemukan Mingyu yang sedang tertidur. Minghao menghampirinya dan duduk disamping ranjang, "Aku kira kamu ada jadwal kuliah, dasar" gumamnya sambil mengelus pipi kekasihnya. Minghao pun lanjut ganti baju dan pergi nonton tv. Tak lupa melihat peliharaan kesayangan yaitu Choco, ya dia juga tertidur sama seperti appanya -Mingyu-. Melihat waktu semakin sore menunjukkan waktu maghrib(?)😁 Mingyu belum juga bangun. Minghao memutuskan untuk pergi ke kamar membangunkannya. "Sayang, ayo bangun" kata Minghao, tapi Mingyu tak kunjung bangun. Minghao ikut berbaring disebelah Mingyu. Tak lama tiba-tiba Mingyu bangun.
"Pagi sayang" kata Mingyu.
"Eh.. Malam sayang" kata Minghao.
Mereka tertawa, lalu Minghao memperlihatkan foto Mingyu.
"Itu pasti hidungnya Jun gege" kata Minghao.
"Hmm Jun gege" kata Mingyu.
Ya, Jun adalah mantan Minghao. Makanya Mingyu agak sedikit sensi kalau Minghao menyebut nama itu. Begitu sebaliknya, jika Mingyu menyebut nama Wonwoo atau Wonu -mantannya-, Minghao juga akan sensi.
"Yang.." panggil Mingyu. "Kenapa aku sayang banget sama kamu ya?" lanjutnya lagi.
"Kenapa tanya aku? Hehehe" kata Minghao.
"Pake pelet ya kamu?"
"Enak aja, ngga ya"
"Pake apa dong?"
"Ngga pake apa-apa"
"Wah.. Ga pake apa-apa"
"Pake baju kok"
"Kata siapa ga pake baju?" Mingyu melet.
"Hmm.. Kata choco"
"Choco kok mesum sih"
"Diajarin kamu kan pasti"
"Suuzon nih mulai"
"Hehehe.. Choco mana?"
"Gatau, biarin aja dia main"
"Panggil ah, Chocooo"
'Eomma?'
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Hai sayang"
'Eomma yemot'
"Yemot.." Minghao tertawa.
"Apa hayo yemot"
"Lemottt"
"Hamdalah ngaku"
"Kenyataan"
'Eommammamama'
"Apa sayangg"
'Imma..'
"Heh, dibilangin jangan ngomong gitu"
'Maap eomma><'
Begitulah hari-hari mereka, penuh canda tawa. Sudah layaknya keluarga kecil bukan? Hehehe..
"Yang.." panggil Mingyu lagi.
"Kenapa sayang?" jawab Minghao.
"Peyang"
Minghao langsung memunggungi Mingyu. Mau ngambek ceritanya Minghao ini.
Mingyu terkekeh lalu memeluk kekasihnya dari belakang "Sayaang" panggilnya.
"Hmm" jawab Minghao.
"Hehehe aku bercanda, maaf ya?"
"Hmmmm"
"Sayaaang"
"Iya iya.."
"Maaf ya?"
"Iya iya sayang"
"Hao, aku ngantuk.. Sedikit"
"Mau tidur?"
Mingyu mengangguk dan memeluk kekasihnya itu, Minghao membalas pelukan Mingyu. Memang sudah malam jadi ya wajar saja mereka ngantuk.
"Selamat malam sayang" ucap Minghao mengecup bibir Mingyu sekilas.
