Masa SMA Diana [Jadian]

211 14 9
                                    



Hari itu tepat tanggal 26 Februari , aku jadian dengan Yoga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hari itu tepat tanggal 26 Februari , aku jadian dengan Yoga. Sungguh aku berterima kasih pada tuhan karena memberikanku seorang yang begitu hangat dan penuh perhatian. 

Siapa wanita yang menolak jika mendapatkan lelaki seperti itu? Walaupun dia kadang terlihat cuek, tapi dia selalu diam-diammemperhatikanku. 

Seperti saat aku sedang sakit, aku merebahkan kepalaku diatas meja, aku fikir itu hal yang biasa dan tidak ada orang yang khawatir tentang itu. Tetapi Yoga berbeda, dia kemudian datang berdiri dibelakangku dan menaruh telapak tanganya di atas keningku.

" kamu sakit?" katanya

"ah enggak cuma ngantuk aja" jawabku

"Tapi sepertinya kamu sedang tidak baik-baiks aja, ini minuman hangat buat kamu"

"eh, makasih ya"

" jangan sakit ya, suasana kelas tampak kosong tanpamu, tepatnya ruang hatiku"

"ehh" Aku tersipu.

Walaupun hanya seperti itu, siapa yang tak senang mendengarnya. Seolah-olah aku adalah peran utama untuknya.

dan lagi, ketika aku sedang lapar karena belum sarapan pagi. Tanpa kusuruh, tiba-tiba satu piring ayam goreng dan nasi hangat sudah tersedia di meja untukku. siapa lagi kalau bukan ulah Yoga, yang bilang ke ibu kantin untuk menyiapkan makanan special untukku.

Kemudian lagi, ketika aku sedang di hukum lari, dia meminta guru untuk menghukumnya juga, karena dia tahu kakiku sedang terkilir dan ingin memastikan aku dapat berlari tenang. 

Satu lagi, ketika Yesi melabrakku karena dekat dengannya. Dia menampar Yesi untukku. Tapi itu dulu, sebelum semuanya menjadi jelas.

3 bulan kita menjadi sepasang kekasih, semua masih berjalan normal seperti pada umumnya. Namun 3 bulan setelahnya, semua tampak meragu. Kadang ada alasan-alasan tidak masuk akal yang dia gunakan untuk membodohiku. Aku tahu, sangat tahu tentang dia yang playboy dan memiliki banyak kekasih. Tapi aku tidak mau berburuk sangka padanya sebelum dia mengatakan sendiri padaku. Itu semua kulakukan karena aku tak mau menyakiti hati siapapun. Jadi daripada aku yang menjadi jahat dan menyakitinya. Lebih baik aku yang tersakiti, toh itu hanya merugikanku, bukan orang lain.

" Yog, tadi kemana. Kok tumben bawa motor?" kataku

" oh tadi ada temen yang nebeng" jawabnya

"cewek?"

"bukan kok, dia cowok. Anak IPS 2"

Yoga tahu, kelas IPS 2 tak mungkin ada yang ku kenal. Maka dia berasalan jika dia punya teman dari IPS 2. Padahal aku melihat denga mata kepalaku sendiri, dia boncengan sama Nurul. Temen dari kelas sebelah. 

Story Of Diana [ Berhenti ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang