13

12.9K 1.6K 28
                                    

Sial. Hyera menggerutu.

Beberapa akhir ini memang mood hyera sedang tidak baik, tetapi kenapa kali ini ia harus terkena hukuman kembali karena hal sepele menurutnya, terlambat.

Dan kali ini ia harus membersihkan perpustakaan sekolahnya yang luas oh bahkan sangat luas.

Setelah bel pulang sekolah, hyera dengan malas berjalan menuju perpustakaan, tetapi sebelumnya hyera berbelok arah menuju toilet terlebih dahulu.

Di koridor ia berpapasan dengan seseorang yang akhir akhir ini membuatnya merasa nyaman.

Ya, Sehun.

Nyaman? Hyera menepis pikiran tersebut jauh jauh.

"Hey." sapa sehun.

"O-oh hai."

Duh, kenapa gue kikuk gini sama dia. Hyera membatin.

"Mau kemana? Pulang bareng gue kan?"

"Gak-gak usah, gue pulang sendiri aja. Lagian gue juga harus ke perpustakaan dulu."

"Oh gitu. Mau gue temenin?" ucap sehun dengan mengangkat salah satu alisnya menunggu jawaban.

"Aduh gausah deh, gue kayaknya lama."

Sehun tersenyum.

"Nunggu perasaan gue terbalas aja gue sabar. Apalagi nungguin lo yang cuma ke perpustakaan?"

Wah anjing ini nyindir apa gimana nih. Batin hyera.

"Hngg..."

"Udah gausah melting gitu. Ntar gue tambah suka lagi." Sehun tertawa renyah.

"Gue tungguin di cafe seberang sekolah ya. Kalo udah pulang chat aja. Gue duluan." lanjut sehun sambil mengacak rambut hyera.

SYALAN. GUE BAPER.

←→

Sesampainya di perpustakaan, hyera langsung mulai menata buku yang masih tercecer di meja perpustakaan ke rak buku.

Sepi.

Iyalah, mana mungkin anak remaja jaman sekarang sehabis pulang sekolah mampir dulu ke perpustakaan sekolah.

Enak juga langsung fangirlingan di rumah. Hyera berdecak.

Tetapi, tiba tiba hyera mendengar suara seseorang oh tepatnya dua orang sedang bercakap cakap. Suara tersebut terdengar samar samar dan berbisik.

Hyera pun segara mencari dimana asal suara itu berasal.

'Siapa ya?'

'Apa ada seseorang? Tapi mana mungkin, suasana perpustakaan juga sangat sepi'

'Atau mungkin...'

'Gue belum siap kalo itu beneran hantu, plis'

Hyera hanya membatin.

"Cewek itu siapa kamu sih?"

"Udahlah, cuma adek kelas aku."

"Tapi kenapa kamu deket banget sih sama dia, sampe upload foto dia segala."

"Cuma temen chat doang sayang. Lagian gausah cemburu deh, yang penting kan aku sayang nya sama kamu."

'Masa hantu ngomongin cinta cintaan sih'

'Pake sayang sayangan segala lagi'

Hyera semakin mendekati asal suara tersebut. Di balik lorong, ternyata...

Ada sebuah pemandangan yang lebih menjijikan dibanding melihat wajah hantu yang rusak.

Seorang perempuan bersender di salah satu rak buku dengan tangan seorang laki laki melingkar di pinggang perempuan tersebut. Mungkin posisi mereka hanya berjarak satu jengkal.

Hyera hanya berani membatin, gak sekalian aja cipokan disini.

Dan sepasang manusia tersebut mengetahui keberadaan hyera. Laki laki tersebut menoleh kebelakang dan...

tbc

←→

Ada yang bisa nebak itu siapa? Pasti kalian udah tau ya ehe;)

Makasih buat 150 likes nya yaaa;))

170 likes go on the next chapter→

Salam hangat,
Deshintaar♡

Senior?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang