08

15.6K 1.7K 147
                                    

Line

06.06
Sehun: ra
Sehun: gue jemput ya

Hyera: gausa
Hyera: gue bs bw mbl sndri

Sehun: iya.
Sehun: gue otw kok
Sehun: sepuluh menit lagi mungkin sampe
Sehun: see you;))

Ini anak bego apa gimana sih. Batin Hyera.

Hyera: dasar
Hyera: anak ayam.

★★★

Di mobil Sehun, Hyera pun dilanda keheningan. Sesekali ia melirik Sehun yang sedang fokus menyetir dengan tangan kirinya memegang stir mobil, sedangkan tangan satunya mengusap rambutnya kebelakang.

"Gue paham gue ganteng udah." Ucap Sehun dengan nada bicaranya seperti orang songong.

Yang diajak berbicara pun hanya terdiam. Mungkin menurut Sehun, gadis itu masih marah dan belum memaafkannya.

Sehun mengacak rambut Hyera, "udah kali marahnya. Om gakuat kamu terus terusan cemberut gini." Sehun berkata dengan nada yang menjijikan menurut Hyera.

Hyera hanya melirik Sehun sekilas, "Jijik, kambing."

"Ya lo sih, diem mulu daritadi. Gue kira lo mendadak bisu."

"Heh! Lo ngomong apa??" Hyera memberikan tatapan sinis.

"gue.suka.lo." hanya tiga kata yang keluar dari mulut Sehun. Sebenarnya ia sengaja mengatakan seperti itu.

Kata kata Sehun mampu membuat Hyera terkulai lemas kembali. Kenapa ia terus mengungkit kembali pengakuannya kemarin. Hyera bisa mendengar dan Hyera juga bisa mengingat, kapan dan dimana Sehun pernah menyatakan perasaannya.

"Gak usah marah. Gue cuma mau bilang aja." Kata Sehun sambil mengacak kembali rambut Hyera.

Hyera terdiam.

"Gue tau lo suka senior lo itu. Siapa namanya? Cendol? Cimol?" Sehun sengaja memplesetkan nama tersebut.

Hyera mengernyit, "Chanyeol. Lo kan temennya, dodol."

"Lah itulah pokoknya. Gue tau lo suka dia, dan gue juga tau kalo kita ga mungkin lebih dari seorang sahabat lama. Jadi, gue harap lo pura pura aja gue gak pernah nyatain perasaan ke elo."

"Dan, gue juga minta maaf saat kejadian dimana tiba tiba gue refleks cium lo."

Hyera mengangguk, tetapi kemudian ia menggeleng.

"Please gausah plin plan, deh." menurut Sehun, saat ini Hyera malah terlihat menggemaskan.

"Gu-gue juga minta maaf. Karena gue kurang peka sama orang orang disekitar gue yang ternyata suka sama gue. Gak seharusnya gue maksain lo buat suka sama Seulgi. Gue paham, karena cinta itu datangnya tiba tiba dan gak bisa dipaksain."

"Widih, belajar cinta dari mana lo?" Terdengar Sehun seperti sedang meledek Hyera.

Kemudian disambut pukulan ringan dari Hyera.

Drtt...
Drtt...

Ternyata ada pemberitahuan sosmed dari handphone Hyera. Ternyata pemberitahuannya udah dari malem.

Senior?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang