#1 Mysterious Page

54 6 15
                                    

Pensil. Itu adalah nama dari sebuah alat tulis yang tentunya sudah familiar bagi kita semua. Sebuah alat tulis biasa, yang mungkin kita gunakan setiap hari. Tetapi bagaimana dengan sebuah pensil ajaib yang dapat menuliskan masa depan kita?

Namaku Eilyn. Seorang anak remaja biasa yang sekarang duduk di bangku kelas 8. Ya, aku memang remaja biasa, tapi ada satu hal yang membedakanku dari remaja lain. Aku memiliki sebuah pensil ajaib. Aku bisa menuliskan masa depan.

Kejadian ini di mulai saat aku berusia 12 tahun, di kelas 7. Sudah sejak SD aku memiliki kebiasaan untuk menuliskan isi hatiku dalam sebuah diary sebelum aku tidur. Sama seperti hari lainnya, malam itu, tepatnya tanggal 29 Februari, aku duduk di samping mejaku. Aku mengambil pensil kesayangaanku, hendak mencurahkan isi hatiku di saat itu. Tetapi di hari itu ada sesuatu yang berbeda. Aku membuka lembar baru. Tetapi yang aku temukan bukanlah selembar kertas baru yang putih dengan wangi harum yang kusuka. Lembar itu telah tertulis penuh dengan serangaikan kata-kata. Lebih anehnya, aku yakin tulisan itu adalah tulisanku sendiri. Tidak mungkin aku salah dalam hal ini. Aku paling kenal dengan ciri khas tulisanku. Jelas, ini aku yang menulisnya. Bagaimana bisa diaryku untuk hari itu sudah tertuliskan sedangkan aku baru akan menuliskannya sekarang?

Semua ini sungguh aneh dan tidak masuk akal. Tetapi rasa penasaranku mengalahkan rasa takutku. Sejujurnya aku lumayan tertarik dengan kejadian aneh ini. Oleh karena itu, aku mulai membaca sekutip dari rangkaian kata-kata tersebut.

"29 February 2016, 09.45 pm.

Hari ini hujan di subuh hari. Udara terasa begitu dingin. Membuat semangat redup saja. Ditambah lagi hari ini aku bangun kesiangan. Aku hampir saja telat.

Pelajaran pertama adalah ....."

Apa ini? Aku sempat mengira mungkin ini catatan diary dari diriku di dunia lain, tapi... ini sama persis dengan apa yang akan aku tuliskan! Ini benar-benar isi hatiku sekarang. Cuaca, pelajaran, percakapan, bahkan sampai hal-hal kecil seperti jajanan apa yang aku beli tadi siang-- ini sama persis dengan semua kejadian hari ini. Aku yakin lembaran ini kosong kemarin malam. Sungguh luar biasa!

Oh, sebaiknya aku pastikan satu hal. Aku membuka lembar berikutnya. Kali ini normal, lembar itu masih putih bersih dengan wangi harum yang kusuka. Rupanya lembar ini masih kosong. Aku masih tidak mengerti semua ini. Walaupun begitu, hatiku berdebar dengan kencang.

Kira-kira besok lembar diaryku akan terisi lagi tidak ya?

Malam itu aku bersusah payah untuk tidur, berusaha mengatasi jantungku yang berdebar begitu kencang. Aku ingin hari ini segera berlalu dan berubah menjadi malam di keesokan hari. Aku tidak sabar untuk mengecek diary misteriusku ini. Walau begitu, jantungku tak membiarkan aku tidur semudah itu. Ia berdegub semakin kencang, setiap kali aku memikirkan kejadian malam itu. Entah jam berapa aku tertidur karena lelah. Sangat larut malam. Mungkin jam 12 malam atau bahkan lebih?

• To Be Continued •

Terima kasih sudah membaca sampai akhir~ like and comment akan sangat membantu XD

Fir's Pencil - The Writer of FateWhere stories live. Discover now