"Tentu saja kau lelah, Sasuke-kun, "ujarnya pelan sambil mengelap pelipis Sasuke dengan handuk yang ia bawa sambil tersenyum manis.

CUP.

"Are?! "

Sakura mengerjapkan matanya berkali-kali,

"Hn, doakan aku menang, "Sasuke menyeringai dan berlari meninggalkan Sakura yang wajahnya merah total.

*********************************

"Lihat, siapa yang sudah kembali... "Goda Kiba sambil bersiul-siul

"Sudah selesai, menggoda Sakura-chan, teme?kekeke... "

"Hn,"

"Are... Coba kita lihat ada siapa disini,... "

"Omoi, "gumam Naruto pelan.. "Lama tak berjumpa, walalupun kini kita tak bertemu sebagai kawan,"

"Yup, perjumpaan yang menarik, "ujar Omoi sambil menjabat tangan Naruto dan Sai "...walau sebelum-sebelumnya pun kita tak pernah menjadi kawan, "

"Jadi, kau kaptennya sekarang Sasuke? "Tanya nya saat berada di hadapan Sasuke.

"Hn. Seperti yang kau lihat, "

"Hm.. Dan aku juga berani bertaruh kalau gadis pink yang barusan itu adalah gadismu bukannya begitu, "pancing Omoi memandang Sasuke dengan sinis walaupun tangannya kini sedang bersalaman dengan Shikamaru .

"Hn, jangan macam-macam kau "peringat Sasuke geram.

"Kita lihat saja nanti,sepertinya pertandingan ini akan semakin menarik,"ujar Omoi dengan sesekali melirik kearah seorang gadis yabg sedang duduk dengan muka memerah disana. Gadis yang berambut pink.
.
.
.
"Kurasa... aku mengenalinya, "ujar Ino tiba-tiba mengundang perhatian Sakura kearahnya.

"Kenapa piggy?siapa yang kau maksud?"

"Bu.. Bukannya dia Omoi? Dia yang waktu itu mendatangi KHS hanya untuk menemuimu kan, Sakura?"

"Entahlah... "Sakura memicingkan matanya, "...aku tak begitu ingat, "

"Yah.. Wajar saja kau tak ingat itu sudah 2 tahun yang lalu, "jawab Ino

"Tapi.. Kudengar, hubungannya tidak begitu baik dengan kelompoknya Sai, "ujar Ino lagi.

"Darimana kau tahu itu? "Tanya Sakura heran.

"Temari sempat memberitahuku dulu... "Jawab Ino singkat kemudian bersorak kegirangan dan langsung saja berdiri dari bangkunya saat melihat Sai-pacarnya itu kembali menyetak skor.

Sakura pun juga mengikuti gerakan Ino sambil menyemangati Sasuke yang pastinya sedang kelelahan.

...mengabaikan tatapan mata yang mengarah padanya dengan tatapan tidak suka.

*********************************

Kemenangan kembali diraih oleh tim KHS dengan selisih skor hanya 4 poin. Sorakan meriah kembali menggema di stadiun. Banyak dari pendukung KHS yang langsung turun ke lapangan untuk memberi selamat pada tim pemain. Tak terkecuali empat pasangan ini,

"Omedetou Sasuke-kun!!!! "Seru Sakura yang langsung memeluk tubuh Sasuke mengabaikan jika tubuh kekasihnya ini masih penuh dengan keringat.

"Hn, arigatou Saki,"balasnya mengecup pelan dahi kekasih pinknya ini.

"Sasuke-kun kau benar-benar terlihat keren tadi! "Seru Sakura menggebu-gebu sambil memperlihatkan wajah cerianya.

"Begitukah?"Ujar Sasuke sambil terus mengacak pelan rambut Sakura.

"Tentu saja,"sahut kekasihnya sengan wajah yang makin ceria.
.
.
.
Sakura, Ino, Hinata, dan juga Temari masih tetap duduk di tribun penonton karena menunggu kekasih mereka untuk berganti pakaian.

Sakura dan juga Ino yang sudah kembali ke pakaian kasualnya kembali bercengkrama dengan sahabat-sahabatnya.

"Lalu, mau kemana kita nanti? "Tanya Temari sambil sesekali mengecek ponselnya.

"Ano, bagaimana kalau restaurant yang minggu kemarin kita datangi? "Usul Hinata

"Tapi, Hinata apa menurutmu itu tidak terlalu mewah?"tanya Ino sambil membenahi kuncirannya.

"Kalau begitu, kita pergi ke mall saja. Berharaplah supaya mereka tidak kecapaian setelah bertanding,"ujar Sakura separuh bercanda.

"Boleh juga. Omong-omong,Sakura tumben sekali kau memakai rok?"tanya Temari memperhatikan Sakura dari atas hingga ke bawah.

"Aa. Ini.. Sebernarnya permintaan Sasuke-kun,"ujar Sakura malu-malu."Ini permintaannya jika ia menang pertandingan tadi"

"Well... Sederhana sekali,"ujar Ino terkikik pelan.

"Hei, lama menunggu? "Ujar Sai sambil menenteng tas bajunya dan diikuti oleh ketiga sahabatnya dari belakang.

"Tidak juga.. Ayo berangkat! "Seru Ino bersemangat sambil mengaitkan tangannya di lengan kekasihnya itu.

"Sialan, mereka benar-benar bermesraan didepan kita"sungut Temari.

"Kenapa kau ingin mencobanya?"Goda Shikamaru menatap jahil kekasihnya.

"Tidak terimakasih." sahut Temari ketus mengabaikan rona merah di pipinya.

"Jadi mau kemana kita hari ini? "Tanya Naruto sambil mencari-cari kunci motornya.

"Bagaimana kalau ke Konoha Mall saja? Aku belum membeli gaun untuk acara pernikahan Itachi-san besok, "ajak Ino

"I.. Ino-chan minggu kemarin kan kita sudah membeli beberapa gaun.. "Sahut Hinata bingung.

"Hinata.. Satu gaun tidak akan cukup. "Sahut Ino kesal.

"Dasar shopping holic," sahut Sakura dan Temari bersamaan.

"Mendokusai.. Ayo berangkat, "
.
.
.
"Apa kita tidak akan ikut berangkat Sasuke-kun?"tanya Sakura saat satu per satu motor sahabatnya meninggalkan mereka.

"Hn,kalungku, "ujar Sasuke, ia memang menitipkan kalungnya sebelum pertandingan tadi.

Sakura mengeluarkan kalung dari saku tasnya dan kemudian memakaikannya kepada Sasuke namun, karena jari Sakura sedikit licin ,Sakura agak lama memakaikan kalung itu pada Sasuke maka dimanfaatkanlah moment tersebut untuk memeluk Sakura dengan erat.

"Sa.. Sasu.. "

"Kau tau, aku hampir hilang kendali tadi, "ujar Sasuke pelan.

"Are, kenapa memangnya?"tanya Sakura penasaran

"Ada bocah sialan yang menantangku tadi, "gumam Sasuke "Dan yang menjadi taruhannya adalah dirimu, "lanjut Sasuke.

Sakura yang mendengarnya terdiam sebentar, "Lalu, apa kau menerimanya? "

Sasuke terdiam sebentar kemudian bergumam rendah, "Gomen,"

Sakura tersenyum tipis dan membalas pelukan kekasihnya itu,"Ara, tidak perlu bingung begitu Sasuke-kun aku tidak akan marah,"Sakura terkikik pelan.

"Hn,ayo berangkat Saki,"ucap Sasuke yang tersenyum hangat kepada pacarnya setelah mengecup keningnya sekilas Sasuke melajukan motornya meninggalkan gedung olahraga tersebut.

Sakura mempererat pegangannya pada pinggang Sasuke saat, Sasuke mulai meningkatkan kecepatan motornya untuk menyelinap. Hatinya berdegup kencang bukan karena ia takut dengan kecepatan motor yang dikendarai Sasuke namun karena,ia tidak dapat menahan sensasi menyenangkan dan rasa nyaman yang selalu ada padanya ,saat ia berada didekat Sasuke. Dan Sakura tidak keberatan akan hal itu.

*********************************
EXTRA CHAPTER
E. N. D.

Kalau sempat author bakal buat special chapter khusus dan sequelnya untuk pairing Sasusaku, Naruhina, Saiino, Shikatema, dan lainnya😁setuju gak?

Ditunggu aja ya lanjutannya ff ini~

Hope you guys enjoy ~~

Jangan lupa vote and comment.. ❤

Our Love StoryDonde viven las historias. Descúbrelo ahora