36

683 112 6
                                    

Sudah seminggu ini, Sujeong berlaku seperti seonggok daging tak berguna di dalam kamarnya. Dia hanya keluar untuk makan dan mandi. Sisanya ia habiskan untuk tidur, dan merenung.

Merenungkan ucapan Taehyung saat hari ulang tahunnya.

Sejujurnya, Sujeong bingung pada perasaannya sendiri. Ia akui, ia mulai menyukai pria itu. Karenanya, Sujeong berusaha bersikap jutek dan menjauhi Taehyung ketika mereka selesai ujian.

Karena berdekatan dengan Taehyung membuat jantungnya berdegup dengan kencang.

"Sujeong, dicariin Myungsoo!"

Sujeong merasa bersalah pada Myungsoo. Pria yang notabene masih memegang status sebagai pacarnya.

Cklek.

"Jeong.. kamu nggak papa?"

Sujeong menatap nanar sosok yang tengah duduk di depannya itu.

"Oppa, maafin Sujeong.."

Sujeong menangis di pelukan Myungsoo, menumpahkan seluruh kesedihan, kebimbangan, dan keresahan yang mendekam di dalam hatinya.

"Jeong, kamu kenapa? Cerita sama oppa."

Myungsoo menepuk-nepuk punggung Sujeong, menyalurkan ketenangan untuk gadis yang ia cintai itu.

Sujeong mengusap air matanya.

"Oppa, kita putus ya?"

Myungsoo terkejut mendengar kalimat yang keluar dari mulut Sujeong.

"Kamu kenapa? Kita bisa bicaraan baik-baik Ryu Sujeong, oppa salah apa?"

Tangis Sujeong pecah lagi.

"Nggak! Oppa nggak salah apa-apa! Sujeong yang jahat. Sujeong jahat sama oppa, hiks."

Myungsoo memegang kedua pundak Sujeong, "Cerita, oppa akan ngerti kalau kamu cerita sama oppa."

"Selama ini oppa sayang sama aku, cinta sama aku, tapi aku? Cewek yang oppa sayang dan oppa cinta, bingung sama perasaannya sendiri. Mungkin selama ini aku senang sama semua perhatian oppa, tapi aku sadar, rasa sayang aku ke oppa cuma sebatas kakak. Maafin aku, oppa," jelas Sujeong panjang lebar.

Myungsoo tertegun mendengar penjelasan Sujeong.

Sesaat kemudian, cowok itu senyum, lalu menarik Sujeong dalam pelukannya, "Maafin oppa, yang udah bikin kamu maksain perasaan kamu sendiri."

"Oppa, please, oppa bisa cari yang lebih baik dari aku, kan?"

"Oppa akan berusaha, tapi yang harus kamu tau, oppa selalu sayang sama kamu, Sujeongku,"

Myungsoo menghapus air mata Sujeong dengan ibu jarinya, "Ssst.. udahan ah nangisnya. Minggu depan kamu berangkat ke Seoul kan?"

Sujeong mengangguk.

"Sekarang istirahat ya, lupain semua masalah kamu. Oppa pulang dulu."

Sujeong mungkin tidak tahu apa yang akan terjadi lima tahun kemudian, tapi untuk malam ini, gadis itu bisa tertidur dengan tenang.

tbc.

Mas Myungsoo kalau mau cari cewek baru, ada aku disini.
/lalu digampar inspirit/

[COMPLETE] friendzoned. +kth.rsjTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang