20

698 118 5
                                    

tae's side

Sepulang dari rumah Sujeong, gue tiduran di kasur. Mikirin buat besok malem.

Tahun ini akan beda dari tahun-tahun sebelumnya.

Kenapa?

Karena tahun lalu, gue nonton kembang api bareng Sujeong. Dua tahun lalu, gue pergi ke pusat kota sama Sujeong.

Tapi tahun ini.. gue rasa gue nggak bisa ngelakuin hal yang sama.

DOK! DOK! DOK!

"TAE!!"

Anjir, baru dipikirin, orangnya udah gedor-gedor kamar gue.

"Kenapa?" tanya gue setelah buka pintu.

"Gue nginep sini ya? Papa sama mama balik ke Busan, gue ditinggal. Cuma dua hari kok!"

Gue tertegun.

Sujeong.

Nginep sini?

"Nggak boleh."

Muka Sujeong melas, "Yah.. boleh dong Tae.. lo tau kan gue paling nggak suka bobo sendirian? Ya? Ya?"

Gue mikir sebentar. Mama sama papa juga lagi liburan ke Hongkong. Apa nggak bahaya kalau cuma gue dan dia, di dalem rumah segede ini, malem-malem?

"Yaudah deh, tapi lo nggak boleh tidur sama gue."

"Terus, gue tidur dimana?"

Duh Sujeong, wajahnya jangan polos gitu bisa nggak? Kita ini lagi di kamar, lho.

"Engg—lo tidur disini, biar gue tidur di kamar hyung," kata gue sambil nunjuk kamar Myungsoo yang ada di depan kamar gue.

Sujeong lompat.

Terus lari ke kasur gue.

"Makasih Tae! Met tidur! Have a nice dream!"

Gue senyum.

Bisakah, gue tidur nyenyak malam ini?

tbc.

[COMPLETE] friendzoned. +kth.rsjOpowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz