Gemelo Twins

37.1K 2.2K 78
                                    

Farrell menatap wajah Rafael dengan iba. Siapapun pasti akan iba jika melihatnya sekarang.

"Lo kenapa gamau ngomong sama gue lagi sih Raf? Gue kangen diajak ngebut sama lo."

Tak ada jawaban. Sudah sekitar 3 bulan selalu seperti ini. Farrell yang mengajak Rafael berbicara tapi Rafael tidak pernah menjawab.

"Lo pasti marah banget sama gue ya? Gue minta maaf ya Raf, gue emang kembaran yang ngga tau diri."

Tak ada jawaban.

Farrell menghela nafasnya.

"Lo boleh diemin gue, tapi jangan diemin Al ya. Lo tau dan akan selalu tau dia itu.." Farrell menggantung ucapannya. Ia menarik nafas dalam-dalam sebelum melanjutkan ucapannya kembali.

"..dia itu sayang banget sama lo. Walaupun, lo engga. Dia selalu kesini. Nemuin lo, dan sama kayak gue.. dia selalu ngajak lo ngomong, tapi lo juga diemin dia."

Farrell menatap nanar cup oksigen yang membantu Rafael bernafas.

"Cepet bangun. Kita semua nunggu lo siuman, selalu."

Tepat setelah mengucapkan itu Farrell langsung meninggalkan Rafael sendirian. Tanpa tau, Ada setitik air mata yang menetes di sudut mata Rafael.

Gemelo TwinsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang