Chapter 21 [Lost Star]

Start from the beginning
                                    

Yoongi berbalik ke arah tadi , tempat dimana mobil yang ia tumpangi terparkir. Yoongi berlari kecil sampai,"Aaarghhhh". Sesuatu menancap di leher belakang Yoongi. Rasanya sangat tajam seperti disuntik. Yoongi jatuh terjerembab. Yoongi menetralkan pandangan dan nafasnya. "Tolong eungh.. arggh". Kesadarannya mulai menipis. Yang ia ingat adalah suara teriakan Chang Wook diseberang sana dan sesosok lelaki bertubuh kekar menggendongnya menjauh dari Chang Wook. Selanjutnya Yoongi tak tahu apa-apa.

Chang Wook pov

Aku berlari kencang mencoba mengejar seseorang yang membawa Yoongi didepan mataku. Yoongi terlihat seperti pingsan karena itu aku sangat panik. "BERHENTI KAU KEPARAT". Teriakanku sepertinya tidak berarti sedikitpun baginya. Saat akan mempercepat lariku,tibatiba dua orang lelaki bertubuh tambun menghadang jalanku. Aku melirik leher kedua lelaki dihadapanku. Ah tatto itu. Aku tahu siapa dalang dibalik semua ini. "Minggir!". Desisku. Lelaki lelaki itu menyeringai lalu menyerangku. Aku mencoba bertahan dan menyerang,sampai "Aaaaaarhghhhhhhh". Sesuatu menancap di lengan kanan ku. Kulihat itu seperti peluru,namun berujungkan jarum. Ah ini berasal dari senapan bius, satu tembakan akan menghasilkan satu peluru bius yang bisa membuatmu tidak sadar selama kurang lebih 2hari. Aku jatuh tersungkur. Lemas sekali. Aku mencoba menggapai angan,Yoongi sudah menghilang dari pandanganku. "Yoo-Yoongi". Selanjutnya hanya hitam yang aku lihat

Chang Wook pov end

Namjoon menggebrak meja dan melemparnya hingga terjungkal bersama benda-benda diatasnya. "KEPARAT! CHANG WOOK DIMANA?". "Chang Wook tidak sadarkan diri karena obat bius,Tuan. Sepertinya dia mencoba mengejar Yoongi". Namjoon memandang tajam pada Jaehee didepannya. Tangan Namjoon terangkat lalu memukul keras rahang Jaehee sampai Jaehee tersungkur. "KURANG AJAR ZHANG YIXING. IRENE?". Yang merasa dipanggil namanya menunduk hormat,"Yes Bos?". "Perketat penjagaan Nmjs Textile dan beri tahu para pekerja! JI WON?". Kim Ji Won menunduk dan tersenyum manis,"Yes bos?". "Kau dan pasukanmu cari informasi tentang keberadaan tikus konyol itu dan beritahukan kepada mereka,Undangan mereka aku terima. Mereka berani sekali mengusik kehidupanku". Ji Won menunduk faham lalu berlari melaksanakan tugas. "Cho Tzuyu?" "Saya bos". Ucapnya. "Siapkan senjata-senjata untuk teammu. Dan jangan lupa,bawakan aku 'kekasihku'. Aku sudah lama tak bermain dengannya". Tzuyu mengangguk faham dan melenggang melaksanakan tugasnya. Namjoon menatap keluar,"Yoongi~ tunggu aku".

///////////////

Taehyung pergi menyelinap dari rumahnya hanya untuk memastikan bahwa Yoongi memang ada dirumah pamannya. Ia mengetuk pintu dan menunggu. Pintu terbuka dan menampakkan seorang maid berbaju seksi berdada besar tersenyum padanya,"Selamat datang Tuan muda. Silahkan". Taehyung langsung lari memasuki rumah mewah itu. Sepi. Kenapa sepi?

Taehyung melirik pada maid tadi. "Kenapa sepi? Kemana semua orang?". Maid itu tersenyum,"Tuan Namjoon sedang bekerja,Tuan Besar sedang pergi ke San Paulo dan Nona Suzy sedang pergi ke Klinik". Taehyung meneleng,"klinik? Kenapa dengan Suzy noona?". Maid tadi bungkam. Aaah Taehyung mengerti. "Min Yoongi. Kau tahu dia?". Maid tadi menggeleng. "Jangan bohong. Katakan saja maka kau akan selamat". Maid tadi bersimpuh,"Maafkan saya tuan". Taehyung terkejut dan menyuruh maid tadi berdiri. "Bangunlah. Ayo". Maid tadi masih menunduk. "Jujur saja. Kumohon.". Maid menatap Taehyung dan tersenyum kecil. "Ya tuan. Saya tahu. Dia sudah tinggal disini sejak 6 hari yang lalu. Beliau sedang tidak enak badan karena itu 2 hari terakhir ini beliau pergi ke Klinik untuk konsultasi dengan Dokter Jongin.". "dimana dia sekarang?". "beliau sedang pergi ke Klinik karena sejak pagi ia rasa perutnya tidak enak"

------+++++-----------+++++++-------------
NC SCENE.

SILAHKAN DI SKIP YANG GAK SUKA

.
Seorang yeoja berambut coklat muda sebahu memasuki ruangan dan menatap Mainan barunya yang tergantung disana.

"Ermgh" Telinganya menangkap suara erangan. Xuan Yi menekan saklar untuk menambah nyala lampu agar dapat melihat dengan jelas. Hingga mata coklat nya menangkap seseorang tengah tergantung ditengah-tengah ruangan. Xuan Yi tertawa kecil dan berjalan mendekat.

Lost Star (MinYoon)Where stories live. Discover now