Chapter 9 : Ordinary Life

Mulai dari awal
                                    

"Kamu harus terkena udara Yoongi. Itu baik untuk kesehatan"

"Ne Mami..." jawab Yoongi singkat

"Sarapanlah dulu sayang... Tapi alangkah baiknya kalau kamu mandi lebih dulu" kata Seokjin sambil keluar dari kamar Yoongi

Yoongi beranjak dari depan layar laptopnya dan menuju kamar mandi

"Mi..... Mamiiiiii..... " teriak Yoongi dari dalam kamar mandi

Seokjin yang memasak didapur kaget dengan teriakan Yoongi

"Ada apa Yoongi" jawab Seokjin sambil berlari tergopoh-gopoh menuju kamar mandi dengan wajah khawatir

"Mami.... Shamponya habis" jawab Yoongi dari dalam kamar mandi

"Aigoo Yoongi-ah, Mami pikir kamu terjatuh didalm kamar mandi sayang" kata Seokjin sambil menuju ketempat penyimpanan kebutuhan rumah tangga dan mengambil sebotol besar shampoo

"Yoongi-ah ini shampoonya udah Mami bawakan" kata Seokjin sambil mengetuk pintu kamar mandi

"Letakkan aja dibawah pintu kamar mandi Mi..." jawab Yoongi

"Kenapa kamu tidak membuka pintunya?" tanya Seokjin

"Mami Please.... Aku udah dewasa bukan anak-anak lagi Mi... " jawab Yoongi

" Aigoo yaaaaaaaaaaaaa Yoongi Mami sudah melihat segalanya punyamu ketika kamu masih kecil" jawab Seokjin menggoda Yoongi

"Yaa.... Mami..." teriak Yoongi

Yoongi mengeringkan rambutnya dibalkon kamar tidurnya sambil menikmati pemandangan dari taman rumahnya. Tangannya memegang semangkuk cereals yang disiapkan Mami Seokjin tadi dan tangan satunya memegang segelas susu. Yoongi menikmati sarapannya yang telat beberapa jam dengan penuh nikmat sambil duduk di balkon kamar tidurnya

.

.

.

"Ya.... !!! Jimin-ie kamu memakai Blazer sekolahku lagi" suara Taehyung mengagetkan Jimin didalam kelasnya ketika istirahat

Jimin hanya tersenyum manis....

"Jangan perlihatkan eye smile mu kepadaku" kata Taehyung

"Karena aku tahu kamu tidak tahan dengan eye smileku kan?" jawab Jimin

"Kamu selalu memakai dan mengambil blazer sekolahku ketika aku masih tidur"

"Kamu mau menukarnya sekarang?" tanya Jimin

"Ah... Sudahlah tidak usah" kata Taehyung sambil mendorong dada Jimin

Kemudian Jimin membalasnya dan mendorong dada Taehyung juga. Begitu juga seterusnya Taehyung tidak mau kalah. Begitulah kehidupan sehari-hari si kembar. Kadang akur kadang crash setelah itu akur lagi. Mereka saling menyayangi satu sama lain

"Kenapa kamu meninggalkanku tadi pagi Jimin-ie??!!"

"Kamu masih tidur Taehyung-ah"

"Kenapa kamu tidak membangunkanku?"

"Aku takut kamu menciumku seperti sebelumnya"

"Siiiaaaal... aku dan Jungkook berlari ke subway karena hampir terlambat"

"Ahahahaha ..." Jimin tertawa

.

.

.

Jam menunjukkan pukul 14.00

"Mi... aku berangkat ke toko musik dulu ya" pamit Yoongi kepada Maminya

NamJin Wonderful Family [Private]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang