Raya duduk bersandar didalam taxi, Dia keliatan Lelah, terlihat Dari mukanya yg agak pucat.
Tiba" Raya merasakan Ada yg aneh dengan taxi nya.
" kenapa pak" Tanya raya
'" tidak tahu mba sepertinya ban nya Kempes " sahut supir itu
" sebentar Saya Cek dulu " sambungnya.
Raya yg mendengar itu Menghela nafasnya.
" mba ban saya Kempes, sepertinya mba harus mengganti taxi lain, Kalau nunggu Saya, takutnya lama " ungkap supir itu
" ohh.. Yaudah pak, tidak papa. Ini uangnya" ujar Raya sambil memberikan uang,jemudian ia keluar taxi tsb.
10 menit Raya menunggu taxi namun tidak Kunjung lewat.
" Ya Allah.. Daritadi taxi tidak Ada yg lewat " gumam Raya sambil Menyeka keringatnya.
Tidak berapa lama, Raya melihat Mobil mewah yg berhenti didekatnya, awalnya Dia Takut,tapi Setelah melihat Siapa yg keluar.raya ingat.
"Adam? " gumamnya
"hey ray? " panggil Adam
"lagi nunggu Siapa? " sambungnya Tanpa sungkan.
Raya yg Speachless hanya diam, ia memperhatikan wajah Adam, mukanya tetap Sama seperti dulu, sewaktu mereka masih Pacaran Dan saling mencintai.
" Kamu kenapa ray? Hey? " Tanya Adam keheranan sambil mengibaskan tangannya Di depan Raya.
Raya pun tersadar
" o, Ohh yaa.. dam " sahut Raya Dengan cengirannya
" ya ampun jadi Tadi aku nanya Kamu tidak dengar" ucap Adam menggelengkan kepalanya.
Raya hanya memblas dengan senyum canggung, Dia masih shock.
"udahlah ray, Jangan terlalu dipandang nanti Kamu jatuh cinta Lagi " ucap Adam pede
Raya pun tertawa " dasar pede" ucap Raya memukul pelan lengan Adam.
Mereka terdiam Sejenak, Dan Saat itu juga Adam curi" panjang. Laki" itu masih menyimpan rasa pd mantan pacarnya itu,walaupun ia tahu Raya Sudah memiliki Suami.
" Aku nunggu taxi, Daritadi tidak lewat " ucap Raya membuka suara
" kenapa tidak bilang? Aku kan Bisa mengantarmu? "
"ahh.. Tidak usah dam, aku tunggu taxi aja "
" disini panas ray " ungkap Adam lembut " lagipula aku tidak mungkin membiarkan bidadari secantik Kamu berdiri disini nungguin taxi " sambungnya terkekeh
" gombal " sindir Raya, manyun.
"Eh, biarin, Ayo " Ajak Adam yg disusul anggukan Dr Raya.
Di perjalanan,adam Terus saja melirik sesekali pd Raya.
"Raya masih seperti dulu, Cantik " batin adam
Raya bersender sesekali matanya melirik keluar jendela Mobil, tiba" Ada yg menjual mangga muda.
" dam, berhenti dam!! " perintah Raya, Adam yg kaget pun langsung mengerem mobilnya tiba"
"Ya Tuhan ray, Ada Apa? " Tanya Adam
" aku mau itu, sebentar ya " jawab Raya nyengir. Kemudian ia buru" keluar Mobil, Dan bejalan kearah penjual mangga. Yg disusul Oleh Adam.
Raya yg asik memilih mangga,dan adam hanya melihat" Raya,sesekali ia menggelengkan kepalanya Karna melihat Kelakuan Raya.
Mereka terlihat sangat asik, sampai" tidak Ada yg sadar, Kalau Ada yg Mengambil foto mereka Dari kejauhan.
Tbc
YOU ARE READING
"FOREVER WITH YOU"
FanfictionApa yg kamu lakukan Ketika istrimu dipandang Rendah Oleh Keluarga mu? membela istrimu yang sangat Kamu cintai? atau menentang keluargamu?
