"Cepat jawab Taehyung, aku berbicara padamu ?" ucap Jungkook marah dan makin menaikkan nada suaranya.

"Cukup Jungkook !!" teriak Mark.

"Tapi Hyung.. "

"Aku kesini akan mendiskusikan masalah ku bukan, untuk mendengar perdebatan kalian dan kuharap kalian menyelesaikannya nanti!"

"Ini penting dan ini juga buat mu Jungkook !!" kata Mark pada Jungkook dan hanya di balas angukan olehnya.

Sedangkan Taehyung dia cuman bisa menundukkan kepalanya takut dan mendengarkan apa yang Hyungnya katakan.

"Jadi kalian sudah bisa diam ?"

"Iya Hyung." jawab mereka kompak.

Mark Pov

Dasar dongsaeng dongsaeng ini, bukannya mendengarkan malah berdebat disini, mereka pikir aku tak pusing melihat nya.

Taehyung juga terlalu polos sudah tahu mempunyai kekasih yang seperti itu masih juga, Jungkook juga sama bukannya menahan emosinya, malah membuat pengunjung heboh. Aish bisa gila aku melihat kelakuan mereka.

"Aku akan memulai pembicaraannya dan kuharap kalian mau membantuku? Karena hanya kalian yang bisa membantu ku ?"

"Tentu Hyung selama kami bisa kenapa tidak ?" kata Jaebum padaku dan aku hanya bisa mengangguk tanda mengerti.

"Jadi begini, Kaliankan donatur di sekolah milik Jungkook."

( aku lupa chapter pertama sekolahnya milik siapa, jadi maaf kalau salah intinya sini sekolahnya milik Jungkook iya, soalnya ceritanya masih berhubungan sma cerita kookv dibuku sebelah ).

"Aku mau kalian membantuku." ucapku serius pada mereka.

"Iya Hyung, lalu apa Hyung mau dari kami ?" jawab Taehyung.

"Hyung jangan bilang kau akan meminta V.I.P card kami untuk rencana mu ?" itu Jungkook yang menjawab dan itu semua benar, kau memang adik ipar yang pengertian.

"Begitulah yang aku mau. Dan kalian harus memberikannya pada ku! Biar aku bisa menjalankan rencanaku ?" jelas ku pada mereka.

"Apa yang kau ingin Hyung dan apa untungnya buat kami Hyung? Kau bilang ada hubungannya dengan ku ?" kata Jungkook heran.

"Begini. Kalian berdua berikan card milik kalian padaku, aku akan memindahkan Bambam dan Jungkook agar mereka bisa sekelas dengan kita dan kau Jimin bisa sekelas dengan kekasihmu Jung Hoseok itu."

"Jaebum juga bisa sekelas dengan Jinyoung, Apa kalian berminat dengan tawaranku ?" kataku dengan seringai di wajah ku.

"Kalian tidak perlu takut masalah pelajaran, bukan kah kalian pintar aku yakin kalian pasti mampu."

"Jangan lupa kalian murid-murid berpertasi itu memudah kalian buat pindah, guru guru juga tidak akan banyak protes ?" kataku lagi dan lebih meyakinkan.

Kulihat mereka berpikir dengan baik, aku yakin mereka tidak akan menolak, lagi pula ini keuntungan mereka jugakan dan aku yakin Jungkook yang paling semangat.

"Baik Hyung aku sangat setuju dan aku jadi lebih gampang mengawasi Taehyungku." tuh kan benar, dia yang setuju lebih awal tinggal menunggu yang lain untuk jawaban mereka.

"Baik lah Hyung kami setuju , lagi pula tak ada rugi nya, kami bisa sekelas dengan kekasih kami." jawab Jaebum, ku lihat Jimin menganggukan kepalanya tanda setuju.

"Bagus dan berikan card kalian padaku, biar bisa ku urus secepatnya dan besok kalian bisa menempati kelas kekasih kalian masing masing ?" kataku.

"Baik Hyung." jawab mereka bersamaan dan menyerahkan card mereka.

L Pov

Tak lama setelah memberikan Mark card milik mereka, mereka akhirnya pulang dan Mark segera menyelesaikan urusannya agar cepat bisa memindah kan Bambam kekelasnya besok.

Tentu Mark segera menghubungi kepala sekolahnya dan tidak lupa tadi dia meminta tanda tangan pemilik sekolahnya. Siap lagi kalau bukan Jungkook.

"Kita lihat besok Bammie akan ada kejutan untukmu, aku tidak perlu card milik mu untuk memindahkan mu, cukup beberapa dan persetujuan dari pemilik sekolah." guma Mark dan jangan lupa seringai yang terpantri di wajah tampannya.

Kita lihat Bambam apa yang bakal terjadi setelah ini pada mu !!


































































Tbc...
😊😊😊😃😃😃😃😘😘😘😘😘😀😀😀😘😊😊😃

MARKBAM | ENDWhere stories live. Discover now