7

15.3K 1.1K 50
                                    

~happy reading~




brukkk...


Wanita bermaga Byun yang sebentar lagi akan berganti menjadi Park itu membanting tubuhnya di atas kasur king size nya. Tak lupa dengan selimut tebal yang membungkus seluruh tubuhnya. Ia menghentak-hentakkan kakinya kesal sambil menggeram menyerukan nama calon suaminya.

"Park Chanyeol hikss..."

Terus saja Baekhyun meremas-remas bantal berbentuk persegi di hadapannya.

"Ibuuu , bagaimana bisa aku menjalani hidup yang suram ini hikss.. aku merindukanmu ibu"

Untuk yang pertama kalinya Baekhyun merindukan sosok ibunya. Tentu saja Baekhyun sangat menyayangi wanita paruh baya yang melahirkannya ke dunia ini dan dengan ikhlas dan tanpa pamrih mengurusnya hingga sekarang. Tak lupa dengan omelan penuh cinta dan kasih sayang khas seorang ibu kepada anaknya.
Ya , Baekhyun merindukan moment itu.

Baekhyun kembali mendengus dan menggeram saat mengingat betapa sial hari-harinya bersama pria tinggi bermarga Park yang sah sebagai calon suaminya.

Flashback.
Baekhyun pov.

"Dengar Byun Baekhyun , kau harus bangun tepat jam 5 pagi. Besok jika aku datang ke sini kau masih saja tertidur aku akan menyeretmu !"

sialan kau Park Chanyeol. Aku yakin dia akan menyiksaku..

"Bagus , kau belum menaruh baju-bajumu itu. Aku akan menyita isi kopermu ini nona Byun. Sudah kupastikan semua barang yang ada di dalam sana adalah sampah yang tidak penting. Aku sudah menyiapkan semua pakaianmu di dalam lemari"

ibuu.. aku tidak rela jika tidak memakai pakaian berbaur Jongin.  Dan lihat pakaian pilihannya. Semuanya adalah dress dan beberapa pakaian wanita feminim lainnya. Oh tidak ada hoddie ? Oh tuhan , ini bukan style Byun Baekhyun. Tapi tunggu , setidaknya masih ada kemeja dan hotpance.

"Tidak ada barang berbaur Kim Jongin. Aku akan menyita laptop dan ponselmu. Dan aku akan memberimu ponsel baru tanpa ada yang berbaur Kim Jongin"

Dan lagi , dia akan menyita ponsel dan laptopku. Hey ! Kau fikir kau siapa ? Ibuku saja tidak pernah melakukan hal seperti itu. Dasar pria bejat tidak berperasaan. Aku membencimuu !!

"Aku tidak suka dengan keterlantaran. Aku sudah memberikan surat pemberhentian pada perusahaanmu. Mulai sekarang , kau tidak akan bekerja sebagai editor novel lagi. Kau akan bekerja sebagai ibu rumah tangga. Aku sangat tidak menginginkan anak-anakku terlantar karena kau sibuk mengurus pekerjaanmu"

What the ??
Apa lagi ini ? Hey , kau fikir mudah mendaftar sebagai editor novel ? Lalu dengan mudah kau memberhentikanku ?
Oh tuhan , jika saja membunuh seseorang tidak di kenai sanksi , aku akan membunuh pria ini detik ini juga. Dan apa dia bilang ?  Anak-anaknya terlantar ? Oh tidak , kuharap Chanyeol tidak melihat semburat merah yang muncul pada kedua pipiku. Heyy , apa yang kau fikirkan Byun Baekhyun. Ingat ! Pria bertelinga besar ini hanya akan memperbudakmu dengan kata-kata bualannya.

"Sebagai istri yang baik , kau harus bisa memasak. Ini , aku ingin tahu sampai mana kemampuanmu dalam memasak"

Benar-benar gila.
Rasanya aku ingin sekali memperlihatkan jurus hapkido ku pada pria menyebalkan ini. Dengan santainya ia memberikan satu gulungan kertas padaku yang berisi menu masakan yang harus ku buat. Kau gila Park Chanyeol. Oke , ini mudah. Sepertinya aku harus mencium pipi ibuku saat aku bertemunya nanti. Ibu selalu cerewet dan menyeretku menuju dapur untuk memasak. Dan akhirnya semua itu tidak sia-sia. Aku tersenyum bangga saat  bisa melakukan tantangannya kali ini.

CHILDISH (CHANBAEK GS) Where stories live. Discover now