1

19.7K 1.2K 71
                                    

-happy reading-


Tak ada yang di lakukan wanita berumur 22 tahun itu selain menelusupkan tubuhnya di hadapan 2 layar yang terlipat dan saat ini terbuka. Menyanggah kepala berisi wajah manisnya dengan silangan kedua lengannya , wajah yang tersemprot dan tersapu oleh cahaya yang memantul di hasilkan oleh layar di hadapannya itu.

Binaran dari 2 iris matanya , tak lupa dengan gigitan gigi putihnya yang membuat garis bibir bawahnya berkerut dibuatnya. Gadis manis itu bangkit menutup bibirnya dengan kedua jemarinya menahan teriakan saat seorang pria yang menari meliuk-liukan tubuh lemasnya di layar kaca.

"Ya tuhan !! Kim Jongin selalu terlihat tampan. Beruntung sekali jika aku menjadi istrinya kelak"

Terus saja wanita bernama Byun Baekhyun itu bernyanyi mengikuti alunan lirik yang di lontarkan oleh idol favoritenya.

Krekkk !!

"Astaga Byun Baekhyun ! Apa kau tidak mendengar , ibu sudah bilang jika nyonya Park akan datang untuk bertemu denganmu ?!!"
Baekhyun masih saja bernyanyi dengan kedua jemarinya yang ia naikkan keudara dan menggerakannya ke kanan dan kiri. Membuat nyonya Byun menggeram dan dengan cepat menutup benda elektronik itu.

"Cukup untuk terus berkhayal Byun Baekhyun ! Lupakan Kim Jongon mu itu !" Baekhyun bangkit dari duduknya dan berdiri di hadapan ibunya dengan wajah menyebalkannya. "Namanya Kim jongin ibu. Berhenti memanggilnya Kim Jongon."

"Ibu tidak peduli ! Sekarang cepat mandi dan bersihkan dirimu. Ganti pakaianmu !!" Nyonya Byun menunjuk t-shirt yang di kenakan oleh Baekhyun. Membuat gadis manis itu memegang t-shirtnya yang bergambar wajah Kim Jongin.
"Tidak !! Ini adalah pakaian yang paling bagus di seluruh jagat raya sekalipun"

"Sudah ibu bilang untuk berhenti mengagung-agungkan idol favoritemu itu. Lihat isi kamarmu ini ?! Aigoo , dimana sifat dewasamu eo ?!!"
Baekhyun melihat sekeliling kamarnya dengan mata sipitnya. Tidak aneh menurutnya. Hanya beberapa poster Kim Jongin , serta tulisan-tulisan tangan hasil buatannya , beberapa gambar buatannya yang memggambarkan sosok Jongin. Selimut bergambar wajah Jongin , serta sarung bantal yang masih juga bergambar wajah Jongin.

"Ibu tidak tahu yah ? Kamarku ini yang terbaik sejagat raya. Hanya aku yang memiliki kamar seperti ini"

"Ya , telan semua perkataanmu Byun Baekhyun , karena jika kau menikah nanti kau akan tinggal bersama suamimu" perkataan nyonya Byun berhasil membuat senyuman bangga baekhyun luntur seketika. Begitupun kedua lengannya yang jatuh melunak ke bawah.

"Sudah kubilang aku akan menikah dengan Jongin"

"Dalam mimpimu !! Cepat mandi dan persiapkan dirimu !!" Nyonya byun mendorong putri tunggalnya memasuki kamar mandi. Tak lupa dengan pukulan manis yang ia jatuhkan pada kepala baekhyun. Membuat wanita mungil itu meringis dengan sedikit berteriak menyerukan nama Jongin.

Nyonya Byun berhenti memukul kelapa Baekhyun saat melihat isi kamar mandi putri tunggalnya itu. Ia menatap tajam putri tunggalnya yang lagi-lagi tersenyum bangga.
"Lihat wajahnya yang tampan ibu. Ah.. Kim Jongin begitu... AWWW"

"Cepat mandi ! Dan jangan banyak bermimpi untuk menikah dengan Kim Jongon mu itu !!"

Baekhyun meringis memegang pucuk kepalanya yang masih saja terasa sakit akibat pukulan sayang ibunya. Baekhyun kembali menatap poster idol favoritenya itu yang ia tempel di atas dinding bathtube. Baekhyun tersenyum dengan menyatukan kedua jemari mungilnya di bawah dagunya.

CHILDISH (CHANBAEK GS) Where stories live. Discover now