kau seutuhnya milikku

3.7K 162 2
                                    

"Berhenti menyakiti dirimu sendiri!"

Ia nampak sangat marah ketika aku berusaha menyakiti diriku sendiri

.
.
.
.

Diapun mulai berbicara

"Aku mencintaimu, dan kau harus menjadi istriku"

Dia memang sudah tak waras, dia memaksaku menjadi istrinya? Ah entah dia atau aku yang tak waras, ini mungkin hanya dunia imajinerku, aku berharap untuk bangun segera dari mimpiku, dan akupun tak sengaja menundukkan kepalaku, betapa terkejutnya aku... kaki nya ... kakinya berubah menjadi tubuh ular, separuh tubuhnya adalah ular, mataku membelalak kaget ku hempaskan kasar tangannya akupun mencoba berlari , tiba-tiba saja kaki ularnya telah melilit tubuh kecilku antara takut, jijik entah apa yang kurasakan, tubuhku terlilit dengan erat oleh tubuh ularnya ia mendesis tak suka

"Kau harus menjadi istriku!"

Dia mengulang kata-kata itu lagi,aku menggeleng cepat

"Ti-tidak, ukh... kumohon lepaskan aku"

"Tidak hinata!aku mencintaimu"

Mata hitamnya tergantikan oleh mata merah darah menatap kearahku ia mengangkat tubuhku, dan menghempaskan kasar diatas ranjang luas tdi, kulihat ia semakin mendekat, kini ia telah berada diatas ranjang yang sama denganku, kulihat kakinya telah berubah normal seperti manusia, ia mulai menindih tubuhku dan mencoba mengoyak pakaianku, aku menjerit
"Ti-tidak apa yang akan kau lakukan"

"Diamlah!" Ia membentak marah kurasakan panas pada leherku tanganku tak fokus untuk menghentikan tangannya yang mulai melucuti pakaianku, aku tak perduli dengan pakaianku karena rasa sakit pada leherku krmbali lagi, panas sakit sekali... akupun menitihkan airmata, gerakan kasar nya telah berhenti begitu pula rasa sakit pada leherku kulihat dirinya menatap tubuh telanjangku, kucoba menutupinya dengan.tanganku, namun entah apa yang ia lakukan padaku hingga tubuhku tak mampu mengikuti perintah otakku, ia mulai menggerayangi tubuhku dan melepas semua pakaiannya, tubuhku seolah bergerak menghianati.hatiku, seperti seorang jalang aku menikmati setiap sentuhannya, ia mulai memberikan beberapa bercak merah dileher serta dadaku,hingga puncaknya akan dimulai, benda itu berusaha memasukiku, kurasakan perih sakit sekalii, airmata semakin deras membanjiri pipiku, nampaknya ia sedikit iba ia mengelus pipiku dan menciumku hangat untuk melupakan rasa sakit dibawah sana, dan kurasakan tubuhku telah menyesuaikan miliknya didalamku, iapun mulai menggerakkan tubuhnya tubuhku hanya mampu menggelinjang dan mendesah nikmat, keringat ku pun bercucuran, kurasakan aku telah pada pumcakku, kudekap erat punggungnya, kucoba mengatur nafasku, kurasakan dirinya masih bersemangat menikmati permainannya, kurasakan tubuhku tak kuat lagi , dan sepertinya aku pingsan
.
.
.
.
.
Kurasakan cahaya mentari menerobos indraku, kubuka mataku perlahan kuedarkan pandanganku, dan ini adalah kmarku
Aku bernafas lega ternyata hanya mimpi

Aku mencoba untuk duduk ditepi ranjangku, kurasakan ngilu dan perih dibawah sana, akupun merasa terkejut aku berjalan menuju cermin di kamarku kulihat leher dan dadaku terdapat bekas kissmark disana, dan aku baru tersadar aku sudah tak mengenakan pakaianku, melainkan sebuah yukata hitam polos dengan sebuah bordir uchiwa di belakang sana, akupun menangis terduduk

"Hiksz aku bisa gila jika terus seperti ini, aku tak mampu membedakan mana nyata mana halusinasi"

Setelah cukup lama menangis, aku beranjak dari sana dan menuju kamar mandi aku berendam cukup lama sambil mencoba menghilangkan bekas kissmark disana, aku tak ingin orang lain berfikir macam-macam tentangku....

Selesai berndam aku.segera berganti baju, dan kembali duduk diatas ranjangku, serasa aku tak kuat mrlakukan aktifitas apa-apa, bagian bawaku sangat perih menyakitkan bila aku harus berjalan

The BRIDE OF THE DARKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang