Chapter 6

2.6K 95 4
                                    

Cast : Kim Hanbin, Kim Jinhwan, Kim Jiwon, Kim Donghyuk, Jung Chanwoo, Song Yunhyeong, Go Junhoe
Genre : Romance
Rate : T-M
Disclaimer : Semua cast milik Tuhan, Orang Tua, keluarga, sahabat, dan Fans
Warning : Yaoi, Typo
DON'T LIKE DON'T READ

Hari terus berganti. Malam berganti pagi. Pagi berganti siang. Para member hari itu diberikan jadwal istirahat karena kemarin mereka habis fanmeeting. Siang itu dorm Ikon nampak seperi biasanya. Junhoe yang asik menonton tv ditemani banyak camilan diatas meja, ChanHyeong yang asik berduaan dikamar, Hanbin masih tertidur karena capek perjalanan semalam, sedang Donghyuk baru saja bangun setelah tidur seharian sejak semalam sehingga tak tahu kalau member lain sudah pulang, begitu juga dengan sang pacar Kim Jiwon yang masih terlelap dikasurnya. Semua member telah kembali dari fanmeeting dari semalam. Hanya saja sepasang kekasih yang ditinggal di dorm itu sedang tertidur ketika mereka pulang.
Donghyuk terbangun dari tidurnya yang panjang. Ia bisa merasakan kalau suasana didormnya cukup ramai sehingga ia bisa menyimpulkan kalau member lain sudah pulang. Tidur selama itu membuat tenggorokkannya kering, begitu bangun entah mengapa Donghyuk merasa begitu haus. Ia pun memutuskan untuk turun ke dapur mengambil minum di kulkas. Tapi ia ingin bercermin dahulu, seorang Kim Donghyuk tak ingin keluar kamar dalam keadaan berantakan.
Donghyuk mulai beranjak dari kasur. Astaga, pantatnya terasa sakit sekali ketika ia mencoba untuk berjalan. Ini pasti akibat ;kegiatan' yang ia lakukan dengan Bobby se;lama semua member pergi, pikir Donghyuk. Dengan susah payah ia berhasil sampai didepan cermin. Saat ia melihat bayangannya disana sontak ia terkaget. Bagaimana tidak? Ia mendapati lehernya penuh bekas keunguan. Ini pasti juga akibat 'aktivitas' mereka berdua selama dua hari terakhir.
"Jiwon hyung kau menyebalkan!" Umpat Donghyuk dalam hati. Donghyuk pun kemudian mencari syal dan memakainya untuk menutupi bekas-bekas dilehernya itu. Saat itu ia sudah menggunakan kaos lengan panjang.
Dengan langkah tertatih Donghyuk berhasil sampai di dapur. Disana ia mendapati sang member tertua Kim Jinhwan sedang memasak ramyun untuk dirinya sendiri.
"Kalian pulang kapan, hyung?" Tanya Donghyuk menyapa Jinhwan sambil mengambil minum di kulkas.
"Oh, kau Dongie? Kami kemarin pulang malam hari. Saat kami pulang kau dan Jiwon sedang tidur, jadi kami tidak membangunkan." Jawab Jinhwan yang cukup terkejut akan kehadiran Donghyuk, sambil mengaduk ramyun yang sedang direbus..
"Oh begitu." Ucap Donghyuk setelah meneguk air mineral yang diambilnya untuk menghilangkan rasa hausnya.
"Eh, kenapa kau memakai syal? Apa kau sakit?" Jinhwan menghentikan aktivitas mengaduknya. Donghyuk mulai takut kalau keadaannya akan ketahuan oleh sang hyung. Ia pun pura-pura tak mendengar pertanyaan hyung nya dan berusaha melangkah pergi. Namun sekali lagi ketika ia melangkah, langkahnya tertatih, membuat Jinhwan semakin curiga.
"Jalanmu juga seperti orang pincang begitu. Kau kenapa Dongie? Apa kau sakit?" Jinhwan berjalan kearah Donghyuk. "Apa kau ikut-ikutan demam seperti kelinci itu?" Jinhwan menempelkan punggung tangannya didahi Donghyuk untuk mengecek suhu badan anak tersebut.
"Badanmu tidak panas kok." Jinhwan terheran sejenak pada Donghyuk yang memakai syal padahal tidak demam dan juga jalannya yang tertatih. Hingga akhirnya ia mencurigai satu kemungkinan....
"Apa jangan-jangan kau??" Dengan nada yang panik Jinhwan secara tiba-tiba menarik dengan paksa syal yang melingkar dileher Donghyuk hingga terlepas, dan menampakkan berbagai bekas keunguan disana.
"Lehermu...i..ini pasti...." Melihat banyak bekas keunguan menghiasi leher Donghyuk, Jinhwan mulai memahami apa yang terjadi pada dongsaengnya itu. "KIM JIWOOOOONNN!!!!" Seketika Jinhwan berteriak sekencang-kencangnya hingga seisi dorm pun kaget akan teriakan itu.
Dengan perasaan emosinya Jinhwan menuju kamar Bobby. Donghyuk berusaha mengikutinya meskipun sangat sulit baginya untuk berjalan.
"YAA KIM JIWON!! CEPAT BANGUN KAU DASAR KELINCI MESUM!!!" Bentak Jinhwan melempar syal Donghyuk(yang masih ia pegang sejak tadi direbut paksa dari leher Donghyuk) kearah Bobb.
Bobby yang masih tidur pun jadi terbangun akibat teriakan keras Jinhwan.
' "A..Ada apa hyung?" Bobby masih mengumpulkan nyawanya pasca bangun tidur.
"DASAR KAU KIM JIWON KELINCI AMERIKA BRENGSEKK!!!" Jinhwan yang emosi menarik kain leher baju Bobby dan memepetkan tubuh Bobby ketembok(Padahal Jinan hyung kan mungil kok bisa narik Bobby ala2 sinetron mau berantem gitu ya? Wkwkwkw). Para member pun kini juga ada dikamar Jiwon karena penasaran akan teriakan Jinan hyung tadi dan penasaran apa yang sedang terjadi, termjasuk sang leader Kim Hanbin yang tadinya masih tertifur, juga Donghyuk yang susah payah berjalan menuju kamar pacarnya akhirnya pun kini sampai ditempat tujuan.
"Ada apa ini hyung?" Hanbin berusaha menjadi penengah dan melepaskan cengkraman Jinhwan pada kain leher baju Bobby.
"Hanbin ah, apa kau tau apa yang telah dilakukan kelinci brengsek ini hah?? Dia menipu kita semua dengan berpura-pura sakit agar bisa berdua dengan Dongie kita didorm, dan sekarang berani-beraninya kau memperkosa dan menodai kesucian Dongie hah!! Dasar Kim Jiwon saekkiya!! Kemari biar ku bunuh kau!!!" Jinhwan berusaha menyingkirkan tubuh Hanbin yang menjadi penghalang antara ia dan Bobby.
"Hyung sabar hyung, jangan marah-marah begitu.. ( " Donghyuk yang tiba-tiba saja sudah dibelakang Jinhwan kini juga berusaha menahan tubuh Jinhwan agar tidak menyerang sang pacar, Bobby.
Mendengar perkataan Jinhwan barusan, spontan pandangan semua member kini mengarah pada Donghyuk. Semua kaget meliat Donghyuk yang lehernya penuh bekas keunguan.
"Dongdong hyung, lehermu kenapa?" Dengan polosnya si maknae Chwanwoo bertanya.
"Ehhm...Chanwoo ya..kita keluar saja ne menonton tv..itu urusan orang dewasa..biar diselesaikan hyung-hyung mu..ayo.." Yunhyeong yang paham kalau Chanwoo kelewat polos mengajak Chanwoo keluar, agar ia tak salah omong seperti barusan wkwkwkw. Chanwoo pun menurut saja digiring Yunhyeong keluar.
Sedangkan Junhoe yang juga tercengang saat melihat Donghyuk ia memandang Jiwon dengan pandangan malasnya sekilas. "Dasar" Junhoe pun melangkah pergi.
"Hyung aku tidak memperkosanya!! Donghyuk sendiri yang melakukannya dengan sukarela hyung!" Jiwon berusaha membela diri.
"Berani bicara sekali lagi akan kurobek mulutmu! Mana mungkin Dongie yang polos mau kau ajak melakukan hal yang tak pantas begitu hah!!" Jinhwan kembali berusaha meraih Bobby namun tetap saja dicegah oleh Hanbin. (Hal yang tak pantas? Plis deh hyung kamu kemarin juga ngelakuin hal yang sama dengan Hanbin kan wkwkwkw)
"Jiwon hyung benar, hyung! Kami melakukannya karena Dongie yang mau!" Donghyuk berusaha menahan tubuh Jinhwan yang bersi keras ingin mencakar Bobby. Pernyataan Donghyuk barusan seketika membuat seisi ruangan itu hening. Anbin dan Jinhwan pun terdiam tak percaya. Bagaimana seorang Donghyuk yang kecil yang masih sangat amat polos bersedia memberikan kesuciannya pada orang semesum Bobby?
"Kau dengar sendiri kan hyung??" Bobby membela diri lagi.
"Tutup mulutmu!" Bentak Jinhwan. "Ta..tapi kenapa Dongie?" Jinhwan kini membalikkan badannya kearah Donghyuk.
"Dong...Dongie mencintai Jiwon hyung, hyung... Dongie berusaha menjadi uke yang baik.. Dongie kan harus membuat Jiwon hyung bahagia lahir dan batin..sama saat Jinan hyung memuaskan Hanbin hyung dulu.."
"A-Apa maksudmu? Aku dan Hanbin tidak pernah melakukan hal seperti itu dengan Hanbin." Jinhwan berusaha menyangkal.
"Tidak hyung. Dulu saat Jiwon hyung diberikan cuti tiga hari untuk menemani keluarganya yang datang ke Korea dan Jiwon hyung tidak di dorm karena menginap di hotel bersama dengan keluarganya, aku memergoki hyung sedang yadongan dengan Hanbin hyung dikamarnya."(Ceritanya Hanbin sama Bobby itu room-mate)
Hanbin dan Jinhwan pun membuang mukanya dan menggaruk tengkuknya yang tidak gatal malu karena 'permainan' mereka dipergoki oleh mantan maknae.
"Mwo?? Dasar kau leader suka mengambil kesempatan dalam kesempitan!" Ejek Bobby pada Hanbin.
"Hei apa yang kau lakukan kemarin lebih buruk dariku tau!" Hanbin membalas ejekan Bobby.
"Sudah sudah!! Hei Kim Jiwon, sekalipun Dongie sukarela melakukannya setidaknya kau harus mengontrol nafsu mu hah! Orang mesum sepertimu pasti tahu kalau kissmark seperti itu butuh waktu lebih dari seminggu untuk hilang! Dan apa kau pikir selama seminggu Dongie akan perform dengan keadaan seperti itu hah?! Memamerkan bekas-bekas ungu dilehernya itu??" Bentak Jinhwan lagi.
"Hehe..kalau itu maaf hyung aku khilaf." Bobby pun menjawab omongan hyung nya enteng dengan senyuman kelincinya.
"Haiishh Hanbin-ah kau urus saja member mu ini! Aku pusing!!" Ucap Jinhwan frustasi mengacak-acak rambutnya dan melangkah pergi meninggalkan ruangan itu.
"Hei Hanbin ah, apa uke mu sedang pms eoh? Sampai segitunya..." Ejek Jiwon menyiku Hanbin.
"Haishh kau ini, sudah untung kau bisa selamat." Jawab Hanbin. "Hei Donghyukkie, punya Jiwon hyung besar ya? Sampai kau susah jalan begitu..wkwkwk" Goda Hanbin pada Donghyuk lalu berlari sebelum mendapat hantaman dari sepasang namja itu.
Wajah Donghyuk pun menjadi merah merona akibat candaan Hanbin tadi.
"Dasar leader mesum!" Umpat Jiwon pada Hanbin. "Kajja Donggu ya, kita tidur lagi,"
"Ommo hyungg kau ini manusia ato keboo knapa tidur meluluuuu!!!" Bentak Donghyuk pada semenya.
.
.
.
TBC

Maaf semuanya update nya lama :') soalnya abis 28 Juni kmarin pgumuman SBMPTN ga ketrima, jadi mikirnya kan Tuhan ga suka klo aku buat ff gini an makanya ga ketrima :') trus ini nunggu pgumuman Seleksi Mandiri di Univ Negeri kota Solo sampe tgl 26 Juli takutnya klo bikin ff ginian lg jd ga ketrima lagi :') ehh tapi udah kebelet bgt nge postt jd yaudahlahh :'3 btw doa in aku ya teman2 supaya 26 Juli nanti pengumunan hasilnya aku d trima di kampus ituuu :") thaaanks
Jgan lupa follow+vote+like+coment yaaa :"3

iKON Adult StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang