Part 14

12.4K 566 14
                                    

"Hellen..." panggil suara itu terus membuat hellen mencari cari asalnya

"Siapa kau ? Dimana kau berada ?" Ucap hellen di tempat yang dikelilingi latar putih itu, hellen pun terus berjalan menyusuri tempat itu sampai ia menemukan seorang perempuan cantik duduk di sebuah taman yang sangat indah

"Pulanglah. Semua orang menunggumu" perempuan itu seketika membalikkan tubuhnya menghadap hellen .

Hellen mengamati wajah perempuan itu yang sangat cantik

"Kau, kau siapa ?"

"Aku jiwamu. Kembalilah mereka menyayangimu " ucapnya lagi, lalu perlahan lahan tubuh hellen tertarik keluar dari dunia itu

3 minggu sudah hellen tinggal di tubuhnya sendiri hari ini tepat sekali

"Kenapa kau sangat betah tidur heum " rio menundukan kepalanya di tempat tidur pasien itu

"Hei, lihatlah tangannya bergerak dan matanya juga mulai terbuka " jason yang sedang bersama dian di ruangan itupun memperhatikan sepupunya itu baik baik

"Akh.." lirih hellen pelan ketika dia menggerakkan tubuhnya

"Akhirnya kau sadar juga" rio mengucapkannya dengan senang
"Dasar bocah kecil selalu saja membuatku dan Andrea kelimpungan kau ini perempuan bisakah kau duduk manis dan bersikap full feminim ?"

"Aduh kak jason aku baru sadar lalu kau begitu padaku astaga dian kenapa kau mau menikahi si tua ini ?" Hellen sudah mulai mencibir

"Yang pasti karena dia mencintaiku" jason menjawabnya dengan percaya diri

"Baiklah dimana daddy, mommy, kak Andrea ?"

"Daddy handle tugasmu di kantor, mommy mengurus pernikahan andrea dengan risa, andrea meeting dengan klient hari ini dan aku seharusnya sangat sibuk, rio juga hari ini ada debat direksi tapi semuanya dapat di handle " ucapnya ketika rio pamit keluar untuk mengankat tlp

Clek..
"Mana adik gue hah udah sadar dia ?" Andrea datang dengan ngos ngosan

"Noh di tempat tidur"

"Kamu sudah tidak apa apa hellen ?" Ucapnya sambil meneliti tubuh hellen

"Kakak berlebihan aku ridak masalah hanya saja sangat sakit di bagian perut "

Clek..

"Maaf menggangu kami harus memeriksa nona hellen dulu " ucap dokter itu sekalian menggiring para anggota keluarga keluar

Semua pemeriksaan dilakukan sebagai salah satu syarat penentu jadwal pulang

"Bagaimana dok ?" Hellen menanyakan kabarnya sendiri.

"Sudah lebih baik bekas jahitannya juga sudah mulai kering sepertinya nona itu mengenal anda nona hellen " dokter itu mengucapkannya sambil mengatur infus di tangan hellen

"Siapa nona itu ? " hellen menyeritkan heran

"Nona itu salah satu pasien kanker memang sudah stadium akhir dan dia rela hatinya di berikan untukmu dan tuan muda rio tau"

"Baiklah bisakah anda memanggilkan rio "

"Baiklah"

****
"Bisakah kau jelaskan ?" Hellen menatap rio dengan penuh pertanyaan

"Dia mantan pacarku tepatnya tunangan namanya Dessandra Augustina Marliean dia menginginkan kamu menjaga dan merawat hatinya sebaik mungkin" ucap rio tanpa menatap hellen

"Apa kau mencintainya ?" Entah kenapa hellen merasa ada yang ganjal di hatinya ketika rio mengungkapkan bahwa pendornya itu mantan pacarnya

"Ya, tapi..." ketika rio ingin melanjutkan perkataannya langsung terpotong oleh hellen

Nerd Girl CEOWhere stories live. Discover now