IMAGINE WITH BIGBANG

Imagine : When you got PMS ...

Bayangkan saat kamu sedang PMS...apa yang member Bigbang lakukan untuk menghadapaimu ?

TOP, Seungri and Taeyang version only.

>> TOP <<

Moodmu tengah tidak baik. Sesuatu yang menyebalkan terus terjadi di kampus. Seung Hyun melirikmu sekilas lalu menggoda dengan duduk bermanja-manja padamu di sofa. Kamu menolak dan terus merasa kesal karena tak ingin di ganggu. 

Seung Hyun curiga, namun kembali ia mengganggumu. Hingga kamu tidak sadar mendorongnya untuk menjauhimu yang tengah duduk diujung sofa. Karena tak kunjung mengerti, kamu bangkit dengan sedikit menggeram lalu pergi.

"Ndwee??" tanyanya tak mengerti. Kamu lantas tetap melenggang pergi mengunci diri di kamar. Hanya sebentar saja kamu bisa merasakan ketenangan, hingga pintu terbuka karena kamu lupa, Seung Hyun selalu menemukan kunci cadanganmu.

Kamu duduk bersila diatas ranjang dengan bibir yang mengerucut. Seung Hyun mu datang dengan secangkir cokelat hangat yang ia pegang lalu duduk berhadapan denganmu. Mencium keningmu tiba-tiba lalu terdiam melakukan eye contact denganmu. Kamu diam dan terus ikut menatapnya dengan curiga. Tapi dia terus tersenyum tanpa merasa ada beban yang menggangu karena kamu mengabaikannya tadi.

"Sedang tidak mood?"

*mengangguk*

"Mau sebuah pelukan atau ciuman?"

"Aku sedang tidak mood oppa...jangan menggodaku."

Seung Hyun memicingkan mata khasnya, membuatmu kembali terhenyak, "Benarkah? katanya sesuatu yang menggairahkan juga datang bersamaan jika si merah muncul, benarkan?"

Kamu memutar bola mata terkejut. Tertawa sialan dengan ucapannya, "Jaah !! kau mesum sialan ! dari mana kau tau?"

"Apa aku benar? ohh baiklah...minum saja cokelatnya." Senyumnya sembari mengacak rambutmu gemas. "Tapi aku tiba-tiba merasa ...kau semakin seksi saat mendekati bulannya..."

"Jaaahhh !!"

>> Seungri <<

"(y/n) - aaahhh !!" teriak Seungri saat kamu baru saja berbaring karena rasa sakit di perutmu. Dengan bermalasan kamu menoleh dan melihat Seungri. Kemudian priamu langsung menggendongmu dalam buaiannya.

"Omo...aku sedang tidak enak badan oppa ..aku -"

"Aku tau. Ini harimu untuk bermalas-malasan . Karena itu aku akan mengangkatmu seperti ini kemanapun kau mau" senyumnya mengembang hingga ia mengantarmu ke kamar lalu menyelimutimu dengan segala makanan dan minuman pereda nyeri. 

"Jika perlu sesuatu panggil aku yah.." Kamu mengeryit keheranan...

"Bagaimana kau tau aku tengah...??"

"Ssst..aku mencoba menghitung bulannya mulai dari sekarang." 

Kamu tak bisa mengelak, wajahmu tambah semakin bersemu merah, "Jaahh...seharusnya itu tidak perlu kau lakukan oppa !! "

Lagi, dia hanya tersenyum semakin lebar melihatmu yang begitu menggemaskan.

>> Taeyang <<

Oh baiklah. Pria ini mungkin sedikit lugu. Ia bolak balik memperhatikanmu yang keluar dari toilet. Kamu terus muntah karena rasa nyeri yang tak kunjung reda. Pacarmu gelagapan dan ia mulai merasa bahwa kamu..

"Kau hamil?"

Kamu menggeleng lantas tertawa melihat ekspressinya yang sangat khawatir. Entahlah, terlihat sangat menggelikan bagimu, "Omo...kau berwajah seperti kalah lotere. Aku hanya sedang sakit perut."

"Benarkah?" masih berwajah pucat pasih sama seperti wajahmu saat ini. "...haruskah aku membelikanmu sesuatu? obat atau apa saja yang membuatmu baikan? atau kita perlu ke dokter sayang?"

"Omo...kau serius? kalau begitu belikan aku pembalut bersayap di luar sana."

Ucapanmu jelas membuat dahi taeyang semakin mengkerut. Lantas beberapa menit kemudian dia kembali menemuimu di kamar, "Pembalut apa tadi?? apa itu sejenis obat luka?"

Kamu lantas tergelak. Melihat wajah itu...

Yah...wajah menggemaskan yang tercipta melihat keluguan kekasihmu itu.."Jaah..apa kau pria yang baru keluar dari goa?" tawamu, menggema di seisi kamar.

***
Dua makhluk lainnya nggak tau mau di bikin kek mana Hahahaha belum apa-apa aku udah stuck xD

Ini lebih sulit dari yang aku pikirkan xDD