Chapter 1

32.5K 700 3
                                    

Alesio POV

"Happy anniversary my beloved" aku memberikan kejutan kecil kepada Syasya di kampusnya

"Thanks honey" Syasya menciumku manja

Aku dan Syasya sudah 5 tahun berpacaran, aku mengenalnya sejak dia SMA. Malam ini aku mengajaknya dinner di salah satu restoran favorite nya.

Aku bekerja di perusahaan orang tua ku yang berada di Indonesia, sedangkan orang tua ku tinggal di Barcelona-Spanyol. sudah hampir 10 tahun aku tinggal di Indonesia dan terkadang mengunjungi orang tuaku di Spanyol. Hidupku membosankan hingga akhirnya aku mengenal Syasya yang membuat hidupku lebih berarti.

Aku memiliki wajah blasteran Spanyol-Italy tinggi badanku 186cm dengan tubuh yang atletis dan wajahku bisa dibilang cukup tampan. Entah sudah berapa banyak wanita yg aku tiduri tetapi semenjak mengenal Syasya aku menjadi setia, selama 5 tahun ini aku hanya tidur dengan Syasya. Dia pencemburu dan aku tak ingin mengusik macan yang sedang tidur.



Aku memarkirkan mobil audi hitamku, wajah Syasya termenung seperti ada yg dia fikirkan. Aku melingkarkan tangan kiri ku di pinggul Syasya dan menggiring nya ke restoran.

"Are u ok, dear?" Tanyaku pada Syasya yang sejak tadi terdiam

Syasya menatapku serius dan membenarkan posisi duduknya agar terlihat lebih tegak.

"Orang tua ku menjodohkanku" perkataan Syasya meluncur begitu saja dan menghantam kepalaku seketika.

"What?? Are u kidding?? It's not funny, dear" aku menatap Syasya dan tidak mempercayai perkataannya

"Listen to me, i love u so much more than everything. I promise, walaupun aku sudah menikah aku tidak akan putus denganmu" Syasya terlihat serius dengan perkataannya

"Dear, i love u too. But..." sebelum aku menyelesaikan perkataanku, Syasya memelukku dan menangis dipelukanku

"Jangan tinggalin aku, aku mencintaimu Alesio, aku tak ingin kehilangan mu" Syasya menangis tersedu, sepertinya dia benar-benar serius dengan ucapannya

Aku melepaskan pelukan Syasya, ku belai rambutnya lembut. Ku kecup keningnya dan meyakinkannya kalau semua baik-baik saja. Dia meyakinkan ku bahwa tetap akan mencintaiku setelah pernikahannya yang memang tak ia kehendaki.

Syasya POV

Orang tuaku menjodohkanku dengan pria bernama Adrian Perdana, aku menangis seharian karena hal itu. Aku dan Alesio sudah 5 tahun backstreet karena memang orang tua ku tidak menyetujui kami karena trauma papa pada pria kebangsaan italy, sudah ku jelaskan ratusan kali kalau Alesio itu orang spanyol dan hanya sedikit keturunan italy tetapi papa tetap tidak memperdulikanku.

Besok adalah hari jadi ku dengan Alesio, bagaimana bisa dihari jadi kami aku menyakiti hatinya, aku takut dia akan meninggalkanku. Papa ingin me-margin perusahaannya agar lebih besar dengan sahabatnya, agar tidak terjadi sengketa Papa dan sahabatnya memutuskan untuk menjodohkan ku dengan anak sahabatnya.

Aku mengatakan kata-kata kejam itu pada Alesio, dia memelukku dan berjanji tidak akan meninggalkanku. Aku sangat mencintainya, betapa benci nya aku pada Adrian perdana calon suamiku yang bahkan wajahnya pun aku tak tau.

Malam ini aku menginap di apartemen Alesio, tidak dipungkiri lagi keperawananku di rengut oleh Alesio. Tetapi aku tidak pernah menyalahkan ya karena nyatanya aku pun mencintainya dan apapun akan ku berikan untuknya.


Aku sedang menyelesaikan skripsi ku, dan setelah lulus nanti orang tuaku langsung menikah kan ku. Seperti biasa Alesio menjemputku di kampus dan mengantarkanku pulang.

Malam ini aku akan bertemu dengan calon suami ku beserta keluarganya, tak ada penolakan dari diriku karena memang aku sudah merencanakan dengan baik segala sesuatunya.

Aku menuruni tangga dan menghampiri mereka yang sudah tiba, aku tersenyum, tertawa seperti tak terjadi apa-apa yang padahal batinku menangis, menjerit menghianati Alesio.

Adrian Perdana sangat tampan untuk wajah indonesia, dia tersenyum menatapku seakan tak berdosa, aku membalas senyumnya yang padahal sangat jijik dengan tatapan hina nya.

'Hari ini aku bertemu dengan lelaki itu'
Aku mengirim pesan untuk Alesio

'Good luck dear, i trust u.'
Aku menatap hp ku, melihat wajah Alesio yg menjadi background hp ku dan mengelus layar hpku

"Aku merindukanmu"
lirihku

Sorry My HusbandWhere stories live. Discover now