twentyone

98 31 42
                                    

"Ini stannya , udah yaa , gue kesana dulu" ,

Yaa , sudah Marcel duga , tosca hanya bersikap baik kepadanya tanpa maksud apa apa , yaa dia hanya membantu , lagian kalo di posisi ini orang lain , yaa Tosca tetep bakal gini ,

Taklama kemudian Tosca berjalan menjauhi Marcel ,

"Toscaa , astaga Tosca" ,

Marcel berkata dalam hati , saat melihat langkah Tosca mebjauhinya , walaupun hanya beberapa detik , namun tatapan itu sangat menusuk.

•••

Selang beberapa hari , akhirnya pensipun berlangsung , gedung sekolah bak surga , dipenuhi dengan beraneka ragam hiasan , banyak anak anak dari sma lain yang datang ,

Marcel berjalan , dengan ciri khasnya , topi yang di pakainya terbalik , sambil mendukung gitar kesayangannya .

Semua tampak ramai , namun tidak bagi Marcel , gedung ini tampak sepi , Marcel sendiri , jika tanpa tatapan teduh Tosca ,

"Ceeelllll , do the besttt" ,

Ucap teman temannya , cyntia sesekali membenarkan kerah baju Marcel yang tampak terlipat ,

"Tosca mana yaa?" ,

Yaa sudah di duga , inilah alasan Marcel diam tanpa suara dari tadi .

SerendipityWhere stories live. Discover now