3. New Life

69.7K 3.3K 47
                                    

"Bang, eh jangan gila lo. Ini di jalan! Nanti ada orang lihat. Belum ketangkap Polisinya kalau mereka juga lewat disini. Dikira kita pasangan ABG mesum nanti Bang." teriak Nabila untuk kesekian kalinya.

Tubuhnya yang sudah setengah telanjang karena bagian Kemejanya hilang entah kemana karena perbuatan Suaminya.

Hanya meninggalkan Bra saja yang menempel di Tubuh bagian atasnya.

"Engh." suara lenguhan yang terdengar di telinga Nabila membuat gairahnya naik kembali setelah semalam gairahnya dipacu setengah dipaksa oleh Andres.

"An..dreees..." Mati-mati'an Nabila menolak keinginan Suaminya mengingat keberadaan mereka yang masih berada di pinggir Jalan meski masih tak jauh dari penginapan mereka sehingga suasananya pun sedikit sepi dan sejuk.

"Mau.. Kaam..mu." hampir saja Kembali Andres meneriakkan nama Alice untuk kesekian kalinya saat mereka ingin bercinta atau sedang bercinta seperti saat ini.

Bayangan Alice kerap menghampiri sebab selama ia berpisah dengan Alice kemudian menikahi Nabila, selama itu pula ia Puasa enggan melakukan dengan sex.

Tidak kuasa menahan lebih lama, Andres menarik kasar Celana yang dipakai oleh Istrinya beserta Celana Dalam nya.

Batin Nabila mengatakan jika Suaminya benar-benar tidak tahan rupanya.

Gairah yang begitu besar membuat Suaminya layaknya Singa yang kelaparan.

Mungkin juga karena Honeymoon mereka yang kurang lama.

"Andreees, kit...taa caar..ri penginp..pan okeh? Ayo!"

Ajakan Nabila memicu seringai tajam dari kedua mata Andres.

Lelaki itu tertawa kecil melihat Istrinya yang benar-benar sedang ketakutan.

"Kamu takut?" tanya Andres berlagak seperti sosok anak kecil yang polos.

"Ya iya...laaaah Abang. Kira-kira dong kalau mau mesum? Masa iya di pinggir jalan begini!" protes Nabila sambil memunguti Baju nya yang jatuh dibawah Jok Mobil lalu memakainya satu per satu.

"Yang ada lo bisa dimasukin Penjara tahu gak!"

"Emang kenapa?"

"Kamu melakukan tindak asusila. Pelecehan seksual anak dibawah umur."

Sebelah Tangan Andres memegangi perutnya yang sakit akibat tawanya yang begitu keras.

"Lucu banget sih kamu Bil. Anak kecil darimana. Dada kamu dah gede gitu bilang pelecehan. Manja." lelaki itu sampai mengusap Air yang keluar dari sudut Matanya.

"Dasar mesum! Gue beri juga nih."

Nabila sudah mengacungkan Tangan kanannya ke depan Wajah Andres. Sontak Lelaki itu bergidik ngeri.

Ia sampai susah menelan Ludahnya sendiri karena ancaman yang dilontarkan oleh Nabila kepadanya.

Ia lupa jika memiliki Istri seperti Nabila yang merupakan Sabeum (pelatih/guru/Instruktur) di salah satu Dojang ( tempat berlatih) yang cukup terkenal di kota ini.

"Eeh sabaaar sabaaar. Peace." lelaki itu mengacungkan Jari Telunjuk dan Jari Tengahnya membentuk huruf 'V'.

"Galak amat sih Bil? Sama Suami sendiri juga." mendadak Andres memasang wajah memelas di depan Istrinya sendiri.

"Emangnya Badut apa? Dibilang lucu lagi." gumamnya kesal melihat kelakuan Suaminya yang dianggap sudah diluar batas, Extrem.

"Ckck, lain kali lihat sikon kali Bang. Ini di jalan. Rame lagi." geram Nabila.

This is My Fault ( Complete )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang