Bersamanya

3.5K 164 0
                                    

***


Akhirnya bel pulang yang ditunggu para siswa berbunyi juga,saatnya aku kembali ke rumah,,,rumah yang akan hanya ada aku dan Muha didalamnya,,,karna ka Virgi baru akan pulang kampus saat sore hari,,berarti aku punya lebih banyak waktu untuk berdua bersama Muha,,,,

"Ayo cepetan pulang,,,"kata Muha yang sekarang berada tepat di depan mejaku.

"Kita pulang bareng??"kataku kaget sambil membereskan buku buku kedalam tasku.

"Emangnya lo udah tau jalan ke rumah gue??"kata Muha,untungnya keadaan kelas lagi ramai,jadi tidak ada yang memperhatikan kami,kecuali Ucha,yang kelihatannya sedang melirik ke arahku dengan tatapan gak santai.

"Emmm,gatau sih sebenernya,,,tapi,,"

"Udah gausah kebanyakan tapi tapi,,ayo ikut gue ke parkiran,,"kata Muha sambil menarik tanganku,aku tidak menyangka dia benar2 memegang tanganku sampai keparkiran,aku sedikit melirik ke arah Ucha,yang ternyata makin gak santai tatapannya.

Akhirnya aku sampai ke parkiran,,kebetulan disitu ada Fany dan Dian yang juga sedang mengambil motor.tapi aku dan Muha sudah duluan mengeluarkan motor,dan akan segera meluncur ke jalan raya.

"Gue duluan ya Fan,,Di,,"kataku yang sudah berada di jok motor Muha.

"Sip dah,,susah emang penganten baru,,bawaannya pengen cepet2 pulang aja,,haha"kata Dian.

"Ihh apasih di,,, byeee,,"kataku malu.

"Dadahhhh,,"kata Fany dan Dian.

Muha langsung menarik gas dan menuju ke jalan raya

"Tadi maafin temen gue ya,mulutnya emang pada sembarangan,hehe"kataku memulai pembicaraan.

"Oh iya,udah biasa,,haha"

"Emang lu gak nganterin Ucha pulang apa? Kok malah pulang bareng sama gue sih,,"

"Emang gue siapanya dia???"

"Bukannya lo baru aja jadian kemaren,,pas di restoran,,"

"Lo bener2 mata2in gue ya??kok lo tau kemaren gue abis jalan sama Ucha??"

"Gue kemaren juga abis jalan2 sama temen2 gue kali ke restoran itu,,trus ga sengaja ngeliat lo lagi meluk Ucha,,,"

"Demi apa kalo lo ngeliat semua kejadiannya,,"

"Ngeliatlah,,,parah lo nangisin anak orang,,"

"Sumpah gue ga bermaksud bikin dia nangis,gue juga kaget,makanya gue langsung peluk dia,,,jangan salah paham dulu,,gue tuh bukan cowo yang sembarangan meluk2 cewe,,cuma kondisi yang kemaren itu bener2 lagi emergency aja,,"

"Gue juga gasengaja liat aja kok,,"

"Ga sengaja apa ga sengaja,,"

"Ya ga sengajalah,,,"

"Suatu saat gue bakal ceritain semuanya kok tentang kejadian itu ke lo,,"

"Emang harus banget gue tau ya??,haha"

"Haruslah,lo kan fans gue haha,,"

"Sialan lo,tadi juga pas lo narik tangan gue ke parkiran,Ucha itu natap gue kaya harimau kelaperan,,bener2 tatapan yang kaya pengen makan orang,dan orang yang pengen dimakan itu ya gue,,"

"Hahahaha,dia juga salah satu fans gue yang sensitifan sih,,haha"

"Keluar lagi kan geer nya,,huuuuu dasar,,"

"Pokoknya mulai sekarang,mau kemanapun elu,,lu harus izin dulu sama gue,,soalnya kalo lo ilang,,gue juga yang repot disuruh kaka gue nyari lo,,"

"Jadi cuma gara2 takut diomelin kaka lo,,bukan gara2 lo takut kehilangan gue??parah lo hahaha"

"Sekarang gantian lo yang kegeeran,,"

"Hehe,,"

Akhirnya kami sampai dirumah,,,dan mulai hari itu,semua perasaan canggungku kepada Muha seketika hilang,rasanya seperti kembali ke beberapa bulan yang lalu,aku bisa bercengkrama dengannya begitu leluasa,walaupun sifatnya masih agak cuek dan nyebelin,tapi senggaknya aku bisa banyak habisin waktu bersamanya berdua,,walau kadang bertiga dengan ka Virgi.

***

Nexttt,

My Favorite Friend (Complete)Место, где живут истории. Откройте их для себя