My Lovely Ketua OSIS

Prolog

[Prolog ini telah di revisi]

Halo! Disini aku sebagai pembuat cerita, akan memperkenalkan tokoh utama dari cerita ini.

Alisha Calista Dewi atau biasa dipanggil Alisha. Alisha adalah seorang cewek berambut panjang sepunggung, memiliki mata berawarna coklat, dengan kulit berwarna sawo matang. Sosok remaja yang polos dan cenderung banyak dikenal oleh cowo cowo di SMP nya saat itu karena wajahnya yang terlihat manis dan enak dipandang, katanya. Namun hanya teman sekelasnya dulu lah yang tau kalau dia anak yang ceroboh. Sangat ceroboh.

Namun Alisha mempunyai tekad untuk memperbaiki sifat buruknya itu saat SMA, kita lihat saja nanti.

Alisha mempunyai seorang kakak bernama Ario Yudha Syahputra atau biasa dipanggil Ario. Ario hanya berbeda 2 tahun lebih tua dari Alisha. Ario adalah cowo yang sangat digandrungi oleh cewek cewek disekolahnya karena ketampanan wajahnya yang menurun dari ayahnya itu. Juga karena Ario adalah cowo baik baik yang tidak pernah terkena pengaruh pergaulan sekarang yang semakin parah. Karena itu adalah pesan dari orang tuanya agar tidak mengikuti sesuatu yang buruk itu, entah ia akan menurut atau tidak. Ario berbeda sekolah dengan Alisha, dikarenakan saat Ario masih SD pernah berkata kepada mamanya tidak ingin adiknya akan merepotkan dia apalagi berangkat dan pulang sekolah berbarengan.

Namun, sejak 5 tahun lalu dia wajib dan patut direpotkan oleh adiknya, karena saat Ario telah lulus dari SDnya dan akan melanjutkan ke SMP, orang tuanya meninggal karena kecelakaan.

Setelah kepergian orang tua mereka, mereka diharuskan pindah dan membeli rumah di daerah Jakarta agar jaraknya lebih dekat dengan rumah Tante dan Om nya. Karena sebelumnya mereka tinggal di Bandung, jauh dari Tante dan Om nya. Dan juga dikarenakan mereka tidak ingin merepotkan Tante dan Omnya yang mengajaknya tinggal bersama mereka, untuk itu Ario memutuskan untuk membeli rumah sendiri saja untuk ia dan Alisha. Mereka bersyukur karena ada Tante dan Om nya yang membantu membiayai fasilitas dan segalanya untuk Alisha dan Ario karena mereka belum dikaruniai seorang anak dan saat itu juga mereka baru menikah setahun setelah orang tua Alisha dan Ario meninggal.

Alisha dan Ario tinggal dirumahnya bersama bibi Ina yang selalu menemani mereka saat baru tinggal di Jakarta hingga sekarang. Bi Ina adalah orang yang disuruh oleh Tante Alisha dan Ario agar merawat mereka berdua. Sungguh mulia hati bibi Ina, sampai Alisha, Ario dan keluarga lainnya sangat menyayangi bibi Ina.
.
.

Dan setelahnya, akan dilanjutkan cerita ini berdasarkan sudut pandang Alisha.